Puluhan Warga Sipil Tewas akibat Serangan ISIS saat Berburu Jamur di Suriah

SinPo.id -  Kelompok militan ISIS menargetkan para pemburu jamur truffle dalam serentetan serangan pada Minggu kemarin. Insiden itu menewaskan sedikitnya 26 orang. Ini berdasarkan laporan seorang pemantau perang. 

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris mengatakan setidaknya 10 pejuang pro-rezim dan warga sipil termasuk di antara korban yang tewas. Serangan itu terjadi saat mereka sedang mengumpulkan truffle di gurun timur.

Tak hanya itu, dilansir dari VoA, pada hari yang sama tersangka kelompok militan ISIS juga membunuh empat penggembala di wilayah Suriah timur Deir Ezzor. Para tersangka membawa senapan otomatis sambil mengendarai motor. Kemudian mereka mencuri domba sebelum melarikan diri.

Seperti diketahui, setiap tahun di bulan Februari dan April, ratusan warga Suriah yang miskin akan mencari jamur truffle di padang pasir Suriah yang luas, dan dipenuhi ranjau darat, karena merupakan tempat persembunyian kelompok ISIS.

Pada Maret 2019, kelompok militan ISIS memang kehilangan wilayah terakhir mereka di Suriah. Tetapi sisa-sisa dari anggota mereka masih terus bersembunyi di gurun dan kerap melancarkan serangan mematikan. Namun masih banyak penduduk yang berburu truffle di gurun.

Pasalnya, gurun Suriah terkenal karena menghasilkan beberapa truffle kualitas terbaik di dunia. Bahkan jamur berharga tersebut bisa dijual hingga USD 25 per kilogram tergantung pada ukuran dan kualitasnya.

https://www.voanews.com/a/monitor-is-attack-on-syria-truffle-hunters-kills-at-least-26/7052603.html