Heri Gunawan : Saya Merasa Khawatir Akan Terjadi Pergeseran Ekonomi dari Sektor Pertanian Ke Sektor Lainnya
Jakarta, sinpo.id Pergantian tahun baru 2018 tinggal menghitung beberapa hari lagi, dan masih banyak permasalahan yang harus diperbaiki seperti pada sektor pertanian yang menyimpan banyak permasalahan pada Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang belum cukup efektif dalam membantu para petani didesa.
Dengan adanya permasalah tersebut membuat Anggota Komisi XI DPR RI, dari, Frakasi Gerindra, Heri Gunawan ikut anggkat bicara atas hal ini. Menurutnya perlu perencanaan yang baik untuk membangun basis pertanian di desa.
"Saya merasa khawatir akan terjadi pergeseran ekonomi dari sektor pertanian ke sektor lainnya akan terus terjadi. Sektor ini memiliki potensi daya serap tenaga kerja lebih dari 40 persen."ujarnya.
Selain itu, perlunnya peran pemerintah guna memastikan penyerapan dan realisasi pada anggaran desa dan belanja sosial melalui penyaluran bantuan sosial non tunai yang tepat sasaran. Korelasi yang positif antara sektor perbankan dan perekonomian domestik, kelak akan membuat penyaluran kredit perbankan mulai ekspansif sejalan dengan peningkatan daya beli masyarakat.
Sebelumnya, Seperti diketahui bahwa Pemerintah menaikkan plafon Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi Rp 120 triliun pada 2018 dari Rp 106,6 triliun pada tahun ini. Dengan begitu, ada kenaikan Rp 13,4 triliun.
Namun Pada kenyataanya sektor pertanian belum dapat tumbuh signifikan seperti yang diharapkan. Pertumbuhan Kreditnya masih sekitar 11,45 persen serta rasio kredit bermasalah sekitar 1,80 persen. Padahal sektor ini diharapkan mampu menyerap tenaga kerja yang lebih besar.
"Hal ini menjadi PR bagi pemerintahan sekarang. Saya selalu berusaha dan bersuara soal ini. Selain investasi yang rendah, penyaluran kredit di sektor pertanian juga bergerak stagnan,”tutupnya
