James Yen poenja gerakan Mass Education di Tiongkok
SinPo.id - TENTANG ia poenja tjara berdiriken sekola di doesoen-doesoen Y. C. James Yen, general-director dari Chinese National Association of the Mass Education Movement, ada toetoerken sebagi brikoet: Pada sasoedanja lakoeken pembitjarahan, kita laloe tjiptaken satoe comité ketjil dengen kira-kira 10 anggota dari orang-orang jang teroetama di dalem itce kampoeng.
Pakerdjahannja ini comité adalah adaken satoe vergadering di itoe doesoen. Begitoelah marika pergi ka gembreng kampoeng dan poekoel itoe, dan pendoedoek-pendoedoek dari itoe antero kampoeng lantas pada berkoempoel di pekarangan jang terboeka di moeka panggoeng tooneel openlucht, jang sasoeatoe kampoeng Tionghoa, biarpoen bagimana miskin, ada mempoenjain.
Jang paling toea dari pendoedoek itoe kampoeng lantas pimpin perhimpoenan, comité doedoek di atas tempat terlebih tinggi jang disediaken dan kita laloe terangken oiganisatienja sekolahan jang kita hendak berdiriken.
Kita poenja pertanjahan pertama ampir selaloe ada sama: „Tjoba bilang, brapa banjak antara kace orang jang bisa membatja hoeroef Tionghoa? Sebagi orang Tionghoa, brapa banjak antara kaoe orang jang bisa batja kaoe orang poenja bahasa sendiri?” Bisa djadi satoe atawa doea dari itoe lebih dari sariboe orang aken angkat naek iapoenja tangan.
Ini kaliatannja ada sanget secekit, tapi biarlah saja bikin betoel satoe salah-mengarti jang bisa timboel. Biarpoen orang Tionghoa jang terbanjak boleh djadi ada tida terpeladjar atawa tida bisa membatja, marika boekannja tida ada poenja kapandean. Marika poenja kapandean jang terakoeh sebagi orang-tani ada djadi satoe antara begitoe banjak boekti-boekti.
Crang Tionghoa di sebrang laoetan, sebagian besar dari .siapa ada berasal dari klas jang tida mengarti soerat, telah bisa djadi anggota-anggota jang daja dari siahwee di tempat-berdiam marika zonder perlindcengan atawa andjosran pamerentah. Toedjoe -poeloe procent dari perdagangan di Philippinen di ini waktoe, oepamanja, ada di dalem tangannja orang Tionghoa.
Di dalem djoemblah jang terbesar dari orang Tionghoa ada satoe persediahan dari capa citeit manoesia jang ada harganja boeat orang kaloearken tenaga aken madjoeken dan train itoe. Meliat tjoema dinaekin sedikit tangan sadja, satoe antara kita laloe mengomel: „Apakah ini boekan ada satoe hai jang teramat heibat? Kaoe tida bisa batja boekoe dari kace poenja negri sendiri! Kaoe ada boeta.