Anggota Komisi I DPR Tuding Ada Aktor Intelektual di Balik Kerusuhan Wamena

Laporan: Sinpo
Rabu, 01 Maret 2023 | 05:56 WIB
Ilustrasi kerusuhan (Pixabay)
Ilustrasi kerusuhan (Pixabay)

SinPo.id -  Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani mendukung aparat keamanan memperketat keamanan di Papua pasca kerusuhan di Wamena. Menurut dia, ada aktor intelektual di balik penyebaran hoaks tersebut.

"Dalam catatan kami, pola ini terus berulang dalam kejadian lain di Papua, sebar hoaks, provokasi lalu ciptakan kerusuhan," ujarnya
dalam keterangannya pada Selasa 28 Februari 2023.

Dia menilai kondisi Papua tidak sesuai fakta di lapangan, menyusul kerusuhan di Wamena baru-baru ini. Hal ini sekaligus menanggapi pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD beberapa waktu lalu memberikan pernyataan yang menjamin situasi di Papua relatif tenang setelah penangkapan Gubernur Lukas Enembe akibat kasus korupsi. Menurut Christina, kerusuhan di Wamena menggambarkan bahwa pernyataan Mahfud itu tak sesuai kondisi Papua sebenarnya.

"Kami mengingatkan kepada Menko Polhukam yang beberapa waktu lalu menyampaikan Papua relatif tenang setelah penangkapan Gubernur Lukas Enembe, sayangnya fakta di lapangan saat ini justru tidak mengkonfirmasi pernyataan tersebut," kata Christina.

Dia turut menyayangkan insiden kerusuhan yang menewaskan 10 orang dan belasan lain luka-luka ini. Ia pun mengaku turut berduka dan meminta agar ada investigasi menyeluruh untuk mengusut tuntas insiden tersebut 

Selain itu, Politisi Fraksi Partai Golkar ini juga mengutuk insiden kerusuhan yang disebut bermula karena informasi yang tidak benar alias hoaks. 

Untuk diketahui terjadi kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan. Kerusuhan pada Kamis 23 Februari 2023. Insiden itu mengakibatkan 10 orang tewas dan 14 warga mengalami luka-luka. Termasuk di antaranya 13 rumah yang dibakar saat kerusuhan pecah

BERITALAINNYA
BERITATERKINI