Peningkatan Dana Desa Bukan Jaminan Kurangi Kemiskinan

Redaksi
Minggu, 10 Desember 2017 | 13:51 WIB
Foto: Ilustrasi - Istimewa
Foto: Ilustrasi - Istimewa

Jakarta, sinpo.id - Anggota Komisi IV DPR RI Hermanto menyatakan, peningkatan alokasi dana desa tidak mampu mengurangi angka kemiskinan.

Yang terjadi justru sebaliknya, kata Hermanto, jumlah penduduk miskin akan terus meningkat.

“Data BPS menyebutkan, jumlah penduduk miskin pada Maret 2017 sebesar 27,77 juta jiwa. Meningkat dibandingkan tahun 2016 sebesar 27,76 juta jiwa," ujarnya dalam sebuah seminar di Bogor, Jawa Barat.

Hermanto menjabarkan, di tahun 2016 jumlah penduduk yang tergolong miskin di pedesaan mencapai sekitar 17,28 juta jiwa. Sedangkan yang berada di daerah perkotaan jumlahnya mencapai sekitar 10,48 juta jiwa.

Artinya, sebanyak 62,25 persen penduduk Indonesia yang tergolong miskin berada di kawasan pedesaan.

Ia berpendapat, peningkatan jumlah penduduk miskin tersebut terjadi karena terus berkurangnya alokasi anggaran Kementerian Pertanian. 
Alokasi anggaran untuk Kementerian Pertanian pada 2015 sebesar Rp 28,679 Triliun, kemudian tahun 2016 turun menjadi Rp 27,630 Triliun dan turun lagi di tahun 2017 menjadi sebesar Rp 23,907 Triliun.

“Mayoritas penduduk miskin adalah petani di desa. Dan anggaran untuk petani terus dikurangi. Makanya wajar bila kemiskinan meningkat”, tambahnya.

Maka dari itu, untuk mengurangi angka kemiskinan yang masih menyelimmuti warga Indonesia, Hermanto berpendapat lebih baik anggaran pertanian harus juga diprioritaskan untuk kesejahteraan petani.

Peningkatan kesejahteraan dilakukan dengan peningkatan skala ekonomi (economy scale) petani yang disertai modernisasi pertanian, peningkatan produksi dan produktitivas serta daya saing produk-produk pertanian. Kondisi ini perlu menjadi sasaran jangka panjang.

Negara-negara yang sukses di bidang pertanian, katanya, mereka menyelesaikan masalah agrarianya dengan menjamin petaninya memiliki lahan luas.

“Mereka menjadi makmur dan berdaya saing tinggi," ucapnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI