Puan: PDIP Siap Hattrick di Pemilu 2024

Laporan: Juven Martua Sitompul
Senin, 09 Januari 2023 | 16:31 WIB
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani/ SinPo.id/ Ashar SR
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani/ SinPo.id/ Ashar SR

SinPo.id - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani meminta kadernya untuk memenangkan Pemilu tiga kali berturut-turut.  Di sisi lain, ia juga meminta kader patuh dan siap mengikuti instruksi Megawati Soekarnoputri, termasuk soal sosok yang akan diusung sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

"Waktu yang akan ditunggu-tunggu lagi adalah 19 Oktober sampai 25 November (2023) karena itu akan ditentukan secara definitif siapa calon presiden dan calon wakil presiden PDI Perjuangan. Yang mana kita semua harus siap ikut instruksi dan perintah ketua umum memenangkan calon presiden dan calon wakil presiden PDIP. Siap? Siap? Siap? Menang hattrick Pileg dan Pilpres untuk PDIP?," kata Puan dalam pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPRD Provinsi/Kabupaten Kota Fraksi PDI Perjuangan se-Indonesia, di Hotel Grand Paragon, Jakarta, Senin, 9 Januari 2023.

Dia meminta kader PDIP untuk tak bingung dan menebak siapa calon yang akan diumumkan Megawati. Kader diharap fokus bekerja melayani rakyat.

“Lurus saja, kerja, kerja, kerja di lapangan. Pada waktunya tunggu tanggal mainnya. Ibu Ketua Umum sudah punya nama di kantongnya, tinggal umumin. Jadi enggak usah nengok kiri kanan, enggak usah bingung,” kata Puan.

Dia mengingatkan sebagai kader adalah menjalankan instruksi partai. Sehingga, kader harus menunggu instruksi ketua umum.

“Kita itu petugas partai, tugas kita adalah memenangkan partai bukan jadi pengamat politik. Enggak perlu diamat-amatin, ya boleh kalau cuma ngomong di warung kopi atau di antara kita tapi enggak usah terpengaruh. Turun saja turun ke lapangan, kerja, kerja. Kita ini partai besar sebesar ini. Jadi enggak mungkin kita enggak punya kader untuk dicalonkan,” kata Puan.

Ketua DPR RI ini meminta semua kader untuk santai. Dia berkelakar calon presiden sudah urusan garis tangan.

“Santai. Mbak Puan kok enggak deg-degan? Kenapa deg-dengan, urusan calon Presiden itu ada di garis tangan. 270 (juta) orang ingin jadi Presiden semua, yang jadi cuma satu. Secara undang-undang dan konstitusi ada aturannya. dicalonkan oleh satu partai politik atau gabungan partai politik. PDIP suaranya sudah cukup,” ucap Puan.

“Kemudian siapa calonnya? Segini banyak kader-kader PDI Perjuangan. Artinya PDI Perjuangan sudah punya calon iya kan. Lillahi Ta’ala garis tangan. Tinggal tunggu siapa yang nanti akan disebutkan oleh Ibu Ketua Umum. Tenang, santai,” tegas dia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI