Soal Reshuffle Kabinet, Jubir Demokrat Ingatkan untuk Kepentingan Bangsa

Laporan: Galuh Ratnatika
Senin, 26 Desember 2022 | 19:21 WIB
Presiden Joko Widodo (SinPo.id/Instagram)
Presiden Joko Widodo (SinPo.id/Instagram)

SinPo.id -  Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan reshuffle kabinet dilakukan untuk kepentingan rakyat. Menurut dia, reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden.

"Beliau sebaiknya sangat berhati-hati jika memang benar akan melakukan reshuffle. Ada harapan besar rakyat di dalamnya jika benar Presiden Jokowi mau melakukan reshuffle," kata Herzaky, Senin 26 Desember 2022.

Presiden Jokowi, kata dia, lebih mengetahui kebutuhannya di kabinet dan kebutuhan pemerintahan. Untuk itu, dia meminta, mantan gubernur DKI Jakarta itu berhati-hati  melakukan reshuffle jika diperlukan.

"Penilaian kinerja tiap menterinya juga yang tahu beliau sendiri. Mana yang masih perlu diakselerasi, mana yang sudah sesuai dengan harapan beliau, dan mana yang harus diganti pejabatnya untuk memperbaiki kinerjanya," ujarnya.

Dia meminta Presiden Jokowi dan kabinet memaksimalkan masa jabatan yang tinggal dua tahun lagi untuk 
kepentingan rakyat dan memperbaiki kondisi negeri. Bukan, kata dia, langkah politis yang tak berdampak apa-apa bagi nasib rakyat yang kesusahan sejak pandemi.

"Waktu bekerja tinggal dua tahun, rakyat tentu berharap kinerja kabinet ini semakin membaik dan para menterinya Jokowi fokus memulihkan kondisi negeri. Bukan malah bergenit-genit ria memanfaatkan jabatan untuk kampanye," tambahnya. sinpo

Komentar: