Ambassador Short Movie Awards di Turki: Promosi Bakat Film ke Sineas dan Jurnalis Indonesia
SinPo.id - Guna mempromosikan bakat film kepada sineas dan jurnalis tanah air, untuk pertama kalinya KBRI Ankara menggelar Ambassador Short Movie Awards bagi mahasiswa Indonesia di Turki. Ajang ini menjaring film pendek dari 17 organisasi Persatuan Pelajar Indonesia di Turki yang dimulai sejak Oktober 2022.
"Banyak sekali bakat film dan multimedia yang terlihat di kalangan para pelajar Indonesia di Turki. Ajang Ambassador Short Movie Awards diharapkan dapat memacu para pelajar untuk terus berkarya, mengenal dan dikenal oleh ekosistem perfilman tanah air" demikian ungkap Duta Besar RI untuk Turki, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, yang memang dikenal getol melahirkan program inovatif untuk para mahasiswa Indonesia di Turki.
Penganugerahan penghargaan dilaksanakan di studio mini KBRI Ankara (21/12), dihadiri oleh 4 (empat) orang dewan juri yang hadir secara hibrid; sineas Butet Kartaredjasa, jurnalis Kompas Muda, Riana Afifah Ibrahim, Staf Ahli Menlu Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri (MILN), Siti Nugraha Mauludiah, dan Duta Besar RI untuk Turki.
Bertema "Cerita Dari Turki", lima film berhasil masuk dalam babak final, berasal dari PPI Ankara, PPI Kutahya, PPI Bursa, PPI Konya dan PPI Sakarya. Keluar sebagai Juara I film pendek PPI Ankara berjudul "Jejak Langkah", Juara II oleh PPI Sakarya bertajuk "Jalanin Aja" dan Juara Favorit "Kenapa Turki?" dari PPI Kutahya.
Komentar dewan juri beragam tentang karya film ini. Umumnya mendorong para pelajar untuk memasukkan konteks (scene) kota-kota di Turki dan keuntungan studi di Turki.
Turki merupakan tujuan belajar baru bagi calon mahasiswa Indonesia. Selain hubungan antar masyarakat yang relatif dekat, studi di Turki menawarkan biaya perkuliahan yang terjangkau dengan kualitas setara dengan universitas di Eropa. Saat ini terdapat sekitar 3 ribu mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan SMA, Diploma, S1 hingga S3 di Turki.