2,73 Juta Kendaraan Diprediksi Keluar dari Jabodetabek Via Tol saat Libur Natal

Laporan: Sinpo
Sabtu, 17 Desember 2022 | 06:02 WIB
Ilustrasi jalan tol (Dok. Jasa Marga)
Ilustrasi jalan tol (Dok. Jasa Marga)

SinPo.id -  PT Jasa Marga memprediksi sebanyak 2,73 juta kendaraan keluar wilayah Jabotabek melalui jalan tol pada masa libur Natal 2022 hingga Tahun Baru 2023 atau meningkat 8,4 persen dari volume lalu lintas normal.

Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita menjelaskan kendaraan tersebut akan keluar pada periode H-3 Natal hingga H+3 Tahun Baru 2023. "Pada periode 18 Desember 2022 sampai 4 Januari 2023 ada sekitar 2,73 juta kendaraan, naik 8,4 persen dari volume lalu lintas normal," kata Atika dalam keterangannya di Bekasi, Jabar, Jumat 16 Desember 2022

Dia mengatakan puncak arus mudik pada periode ini diprediksi akan terjadi dalam dua hari yaitu 23 Desember 2022 dan 30 Desember 2022.

Sedangkan, prediksi jumlah kendaraan arus balik masuk wilayah Jabotabek pada periode yang sama adalah sebanyak 2,71 juta kendaraan, naik sembilan persen dari volume lalu lintas normal. "Dengan prediksi puncak arus balik juga terbagi dalam dua hari, yaitu pada Minggu, 25 Desember 2022, untuk periode Natal dan Minggu, 1 Januari 2023, untuk periode Tahun Baru," ucapnya.

Angka prediksi tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu Cikampek Utama dan Kalihurip Utama (arah Trans-Jawa dan Bandung), Ciawi (arah Puncak), dan Cikupa (arah Merak).

Atika menyebutkan mayoritas distribusi volume lalu lintas baik yang keluar maupun masuk wilayah Jabotabek pada periode tersebut adalah menuju timur/Trans-Jawa dengan angka distribusi mencapai 47 persen.

Jasa Marga juga akan memfungsikan penambahan satu lajur di Jalan Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun arah Jakarta dari tiga lajur menjadi empat lajur mulai Km 50 sampai Km 67 atau sepanjang 16,3 km. "Kami pun mempersiapkan pengoperasian fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan sesi Sadang hingga Kutanegara sepanjang 8,5 kilometer," kata dia.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Indonesia, Jenderal Polisi Listyo S Prabowo, memastikan kelancaran arus lalu lintas pada libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 telah diantisipasi dengan menyiapkan formula khusus, seperti sistem satu arah maupun lawan arah.

Usai rapat koordinasi lintas sektor persiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Mabes Polri, Jumat, dia mengatakan polisi bersama instansi terkait seperti Kementerian Perhubungan serta Kementerian PUPR sudah menyiapkan formula khusus.

"Tentunya sudah mempersiapkan formula khusus kapan kami melaksanakan jalur ini berlaku normal, artinya ganjil genap boleh berjalan, kapan kami gunakan lawan arus dan kami kami lakukan satu arah," kata dia.

Jenderal polisi bintang empat itu menyebutkan, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu sebelum melakukan rekayasa lalu lintas tersebut, guna mengantisipasi, jangan sampai masyarakat direpotkan ataupun dirugikan dengan kebijakan itu.

Ia menyebutkan, polisi memiliki standar berdasarkan data dan alat ukur kondisi arus lalu lintas untuk memberlakukan kebijakan rekayasa lalu lintas.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI