Tersingkir, Pelatih Spanyol Akui Kiper Timnas Maroko Luar Biasa
SinPo.id - Spanyol harus pulang lebih awal usai ditaklukkan Maroko di perdelapan final Piala Dunia 2022. Tim berjuluk La Furia Roja itu takluk lewat drama adu penalti, Rabu 7 Desember 2022 dini hari WIB.
Pelatih Spanyol Luis Enrique mengaku bertanggungjawab atas kekalahan anak asuhnya. Menurut dia, Spanyol telah tampil maksimal.
"Saya bangga dengan capaian tim yang mengeksekusi ide saya dengan baik. Namun Bono (Kiper Timnas Maroko) merupakan pemain yang luar biasa,” ucap Enrique melansir Marca.
Kekalahan tersebut menjadi kekalahan ketiga Spanyol melalui drama adu penalti di tiga turnamen besar yang berbeda. Namun pada pertandingan tadi malam, Enrique mengaku telah melakukan semuanya.
“Kami sudah melakukan semuanya. Kami mendominasi pertandingan. Kami mengkreasikan berbagai peluang. Kami tak mampu mencetak gol,” katanya.
Enrique juga meminta maaf kepada fans lantaran gagal hantarkan timnya melaju ke fase berikutnya. Padahal selama permainan berlangsung, Spanyol bermain dominan.
“Satu yang perlu saya sesalkan adalah Pablo Sarabia. Ia mampu membuat dua peluang dan saya rasa ia layak mendapatkan menit bermain lebih di pertandingan tadi,” kata dia.
Seperti diketahui, kiper Timnas Maroko, Bono tampil apik di bawah mistar. Usai berhasil mempertahankan skor kacamata di waktu normal, ia juga menggagalkan tiga tembakan penalti dari pemain Spanyol.