SDN Pocin 1 Depok Digusur Untuk Bikin Masjid, KPAI Angkat Bicara

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 20 November 2022 | 13:14 WIB
SDN Pocin 1 Depok/dok: KPAI
SDN Pocin 1 Depok/dok: KPAI

SinPo.id -  Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta kepada Pemkot Depok agar segera membuat solusi jangka pendek, supaya tidak ada polemik terkait dengan rencana penggusuran SDN Pocin 1 Depok untuk pembangunan masjid.

Pasalnya, Pemkot Depok melalui Dinas Pendidikan Kota Depok mengaku telah menyampaikan usulan untuk menggabung SDN Pocin 1 dengan SDN Pocin 3 yang siswanya berjumlah 253 orang dan SDN Pocin 5 yang jumlah siswanya 182 orang, sementara SDN Pocin 1 jumlah siswa jauh lebih banyak yaitu 360 orang.

“Padahal, prinsip merger atau regrouping sekolah selama ini mengacu pada jumlah siswa yang sedikit, umumnya di bawah 100 orang, sehingga perlu digabung dengan sekolah lain yang jumlah siswanya juga kurang," kata Komisoner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti, Minggu 20 November 2022.

Ia juga mendesak Pemkot Depok untuk membangun masjid tanpa menggusur, dengan cara membuat bangunan bertingkat, masjid di lantai satu, sedangkan ruang kelas di lantai dua dan tiga. Sehingga masjid dapat digunakan oleh masyarakat maupun pihak sekolah.

“Banyak sekolah di berbagai daerah memiliki masjid sekolah yang dapat digunakan juga oleh warga sekitar untuk sholat wajib berjamaah maupun sholat Jumat. Gedung sekolah bertingkat juga sudah banyak dijumpai di berbagai wilayah karena keterbatasan lahan untuk membangun sekolah," paparnya.

KPAI juga mendorong adanya dialog antara para orangtua dengan stake holder terkait untuk membicarakan rencana pembangunan sekolah sekaligus masjid. Sehingga tidak ada penolakan dari seluruh pihak ketika semua terlayani.

"Jangan mengorbankan anak-anak untuk kepentingan pembangunan yang berdampak pada psikis anak-anak dan terganggunya layanan pendidikan berkualitas di Depok," katanya menegaskan.

Selain itu, KPAI mendesak Dinas Pendidikan Kota Depok untuk segera mengembalikan proses pembelajaran 360 peserta didik SDN Pondok Cina 01 Depok di lokasi semula, sampai pembangunan masjid dan gedung sekolah siap dilakukan pada waktunya, yakni di tahun 2023 nanti, agar situasi kembali kondusif.sinpo

Komentar: