Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Senayan Minta Dua Perusahaan Obat ditindak

Laporan: Galuh Ratnatika
Selasa, 01 November 2022 | 13:49 WIB
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad (SinPo.id/Sigit Nuryadin)
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad (SinPo.id/Sigit Nuryadin)

SinPo.id -  Dewan perwakilan rakyat di Senayan minta agar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Bareskrim Polri menindak terhadap dua perusahaan di balik obat sirup yang menimbulkan gagal ginjal akut pada anak.  Kedua perusahaan yang memproduksi obat-obatan mengandung etilen glikol (EG) dan dietilen gilkol (DEG), kembali diperiksa untuk mengetahui apakah obat penyebab gagal ginjal akut dibuat sejak awal atau belum lama ini.

"Saya pikir kalo dari awal tentunya BPOM sudah lebih dahulu mendeteksi, nah yang kita takut ada perubahan formula yang kemudian diproduksi setelah pemeriksaan-pemeriksaan rutin, ini yang mengakibatkan terjadinya tidak terdeteksi dan kemudian sudah terjual kepada masyarakat," kata

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, di Gedung DPR RI, Selasa 1 November 2022.

Dasco megatakan seharusnya ada kebijakan dari BPOM terus mengawasi dan menggelar tes-tes berkala terhadap obat-obatan.

"Kita memang prihatin karena seharusnya perusahaan farmasi yang sudah berpengalaman memproduksi obat, itu tidak demikian karena ini menyebabkan hal-hal berbahaya terutama bagi anak-anak," kata Dasco menambahkan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI