Banjir Lampung Selatan, Tiga Tewas dan Satu Masih Hilang

Laporan: Sinpo
Minggu, 30 Oktober 2022 | 03:22 WIB
Ilustrasi banjir/ Pixabay
Ilustrasi banjir/ Pixabay

SinPo.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban tewas akibat bencana banjir yang melanda Kabupaten Lampung Selatan, Lampung kembali bertambah. Total korban tewas akibat insiden tersebut menjadi tiga orang.

"Korban meninggal dunia menjadi tiga orang dan satu dinyatakan hilang," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya seperti dilansir Antara, Sabtu 27 Oktober 2022.

Laporan tersebut dari hasil kaji cepat per Jumat 28 Oktober 2022, yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan.

"Banjir yang terjadi setelah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi itu telah berdampak di empat kecamatan yang meliputi Kecamatan Sidamulya, Kecamatan Kitabung, Kecamatan Candipulo dan Kecamatan Kalianda," ujarnya.

Banjir, kata Abdul, setidaknya telah merendam sebanyak 697 rumah. Banjir telah menyebabkan dua rumah rusak berat dan dua rumah rusak sedang. 

"Selain itu ada satu rumah ibadah terdampak, dua jembatan rusak dan 2 titik tanggul jebol. Atas bencana tersebut ada sebanyak 200 warga terpaksa harus mengungsi," terangnya.

Sebagai upaya percepatan penanganan bencana banjir tersebut, tim gabungan dari BPBD Kabupaten Lampung Barat bersama unsur TNI/Polri, Basarnas, relawan dan komponen lainnya terus berupaya untuk penyelamatan korban.

Di samping itu, tim gabungan juga terus berpatroli untuk monitoring dan pendataan lebih lanjut, bergotong-royong membersihkan puing. Adapun kondisi saat ini air masih menggenangi di beberapa titik dan cuaca terpantau mendung berawan.sinpo

Komentar: