Polri Susun Strategi Pengamanan di KTT G20

Laporan: Sinpo
Jumat, 28 Oktober 2022 | 04:53 WIB
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono (SinPo.id)
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono (SinPo.id)

SinPo.id -  Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Polisi Gatot Eddy Pramono memastikan strategi pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali sudah tersusun dengan baik. Ini dilihat dari kegiatan tactical floor game yang dilaksanakan pada Kamis 27 Oktober 2022.

"TFG juga dapat digunakan sebagai wahana koordinasi dalam perencanaan operasi agar masing-masing satgas mengetahui peran dan fungsinya untuk menyukseskan dan mendukung berjalannya kegiatan G20," kata Wakapolri dalam keterangannya.

Komjen Gatot memimpin kegiatan TFG yang dilaksanakan di Gedung Perkasa Raga Garwita, Polda Bali. Turut hadir menyaksikan Irwasum Polri Komjen Polisi Agung Budi Maryoto, Kalemdiklat Polri Komjen Polisi Rycko Amelza Dahniel, Asops Kapolri Irjen Polisi Agung Setya Imam Effendi, Kakorlantas Polri Irjen Polisi Firman Santyabudi, Kapolda Bali Irjen Polisi Putu Jayan Danu Putra, serta pejabat utama Mabes Polri dan pejabat operasi pada Polda Bali yang ikut mendampingi kunjungan Wakapolri dalam rangka kesiapan pengamanan KTT G-20. TFG adalah taktik militer yang biasa diterapkan untuk dapat berkoordinasi terkait peran dari setiap pihak yang terlibat dalam masa latihan atau manuver lapangan. Menurut Gatot, kegiatan TFG sangatlah penting dilakukan guna memantapkan kesiapan para unsur yang terlibat dalam rangka mengamankan KTT G20 yang akan dilaksanakan di Bali pada pertengahan November mendatang.

"Hal ini merupakan tahapan dengan prosedur dan mekanisme yang harus dilakukan dalam menjalankan latihan secara bertingkat dan berlanjut dari tahapan sebelumnya," katanya.

Gatot berharap dengan dilaksanakannya TFG ini, Polri dan pihak terkait yang terlibat dalam pengamanan KTT G20 bisa menemukan hal-hal yang selama ini belum diprediksi sehingga dapat mengantisipasinya dan lebih matang dalam menghadapi kegiatan TFG tingkat selanjutnya.sinpo

Komentar: