Ricuh Arema Kontra Persebaya, Tim Investigasi PSSI Bertolak ke Malang
SinPo.id - PSSI segera melakukan investigasi terkait kerusuhan di dalam Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, usai pertandingan anatra Arema FC kontra Persebaya Surabaya, Sabtu 1 Oktober 2022 malam.
Sekjen PSSI, Yunus Nusi menegaskan, pihaknya mengecam kerusuhan yang terjadi.
"PSSI sangat mengecam kerusuhan ini. Namun, sekali lagi kami belum bisa menyimpulkan apa-apa. Tetapi, sanksi keras akan menimpa Arema jika semuanya terbukti. Tim investigasi PSSI akan segera bertolak ke Malang," ucap Yunus seperti dilansir web PSSI.
Yunus mengaku belum dapat memastikan apakah ada korban jiwa dalam kerusuhan tersebut. PSSI juga masih menunggu laporan resmi dari kepolisian.
‘Kami masih menunggu laporan resmi dari pengawas pertandingan dan tentu laporan dari Kepolisian. Namun, dari tayangan video di media sosial yang sudah tersebar di mana-mana terlihat ada kerusuhan setelah wasit meniup peluit panjang. Sekali lagi kami masih menunggu laporan apakah ada korban atau tidak,’’ kata dia.
Sebelumnya, Pertandingan antara Arema Malang kontra Persebaya Surabaya berakhir ricuh. Kemenangan tim tamu Persebaya 3-2 atas tuan rumah Arema Malang harus dinodai jatuhnya korban jiwa.
Suporter tuan rumah yang tak terima dengan kekalahan tersebut langsung merangsek ke dalam stadion. Suasana di luar stadion juga tak kalah mencekam.
Dari informasi yang beredar, puluhan suporter dan anggota kepolisian tewas dalam insiden tersebut. Mengenai jumlah pasti korban jiwa belum dapat dipastikan.
