Mulai Senin Ini, Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Transyogi Cibubur

Oleh: Ardi
Senin, 19 September 2022 | 06:30 WIB
Pertigaan Jatikarta, Segmen 1 Jalan Transyogi
Pertigaan Jatikarta, Segmen 1 Jalan Transyogi

SinPo.id -  Jalan Transyogi, Kabupaten Bogor akan diberlakukan rekayasa lalu lintas mulai Senin 19 September hingga Jumat 23 September 2022. Uji coba bertujuan untuk mengurai kemacetan yang selalu terjadi di ruas jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, Kota Depok, dan Jakarta Timur, khususnya di segmen U-Turn dekat Kota Wisata Cibubur. 

"Penutupan U-Turn ini sifatnya sementara dan akan dianalisis serta dievaluasi bersama-sama untuk kemudian diambil kesimpulan sejauhmana penutupan U-Turn 2 efektif diterapkan sebagai metode MRLL di kawasan ini," ujar Direktur Lalu Lintas BPTJ, Sigit Irfansyah, dalam keterangannya.

Uji coba Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) di ruas Jalan Transyogi, Kabupaten Bogor itu merupakan kerjasama antara Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama dengan sejumlah instansi terkait seperti Polres Kabupaten Bogor, Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kementerian PUPR wilayah DKI Jakarta - Jawa Barat. BPTJ telah menganalisa terhadap tiga skenario untuk mengoptimalkan Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) tersebut.

"Uji coba yang akan dilaksanakan ini merupakan proses untuk mengetahui kondisi riil di lapangan sebagai upaya mengurangi kemacetan di kawasan ini," kata Sigit.

Berdasarkan hasil analisa data before dan after (secara sistem) yang telah dilakukan, telah dibuat tiga buah skenario. Berdasarkan hasil simulasi tiga skenario, dinilai skenario optimal adalah melakukan penutupan U-Turn 2 (Al-Azhar) dengan memaksimalkan penggunaan U-Turn 1 (Cikeas) dan U-Turn 3 (SPBU). Menurut Sigit, 
Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) yang akan diuji coba tersebut merupakan konsep yang diperoleh atas dasar masukan masyarakat.

"Setelah melaksanakan pertemuan bersama masyarakat sebanyak kurang lebih tiga kali, dan atas masukan masyarakat tersebut, bersama-sama kemudian kita formulasikan simulasi penutupan U-Turn 2 (Al-Azhar) dengan memaksimalkan penggunaan U-Turn 1 (Cikeas) dan U-Turn 3 (SPBU) ini," jelas Sigit.

Melalui uji coba ini, ia juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa bukan berarti kemacetan di kawasan Transyogi, khususnya di segmen U-Turn dekat Kota Wisata ini otomatis akan hilang. Persiapan sekaligus sosialisasi oleh stakeholder terkait dilaksanakan mulai 12 s/d 18 September 2022. Penyampaian informasi kepada masyarakat selain dilakukan melalui media sosial juga akan dilakukan secara langsung melalui pemasangan spanduk dan rambu sementara di sejumlah titik di ruas Jalan Transyogi.

"Bersama-sama akan dilakukan pula sosialisasi kepada masyarakat sekitar dengan melibatkan para pemangku kepentingan seperti perangkat desa Nagrak, Perkumpulan Cluster Kota Wisata Cibubur (PCKC) serta Pengurus Gugus Tugas Khusus Perumahan Legenda Wisata Cibubur," imbuhnya.sinpo

Komentar: