Singgung Demokrasi di Masa Pemerintahan Jokowi, AHY Puji Era Megawati dan SBY

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 16 September 2022 | 23:14 WIB
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (SinPo.id/Ashar)
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (SinPo.id/Ashar)

SinPo.id - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menganggap ada kemunduran demokrasi di era pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Berdasarkan riset gabungan LP3ES dengan University of Amsterdam pada 2021, sambung AHY, para pasukan siber bayaran atau buzzer kerapkali menyerang pihak oposisi pemerintahan secara sistematis dan masif.

“Tidak hanya kepada Demokrat, buzzer pun menyerang masyarakat yang bersuara lantang mengkritik pemerintahnya,” kata AHY saat pidato kebangsaan di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat, 16 September 2022.

AHY juga mengutip jajak pendapat lembaga survei Indikator Politik pada Februari 2022, yang menunjukkan 62,9 persen masyarakat takut untuk menyampaikan pendapat. Menurutnya, itu menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia sedang tak baik-baik saja.

“Demokrasi menghendaki adanya kepercayaan. Demokrasi tidak berjalan, jika orang yang berbeda pendapat, dianggap sebagai musuh,” tegasnya.

AHY mengaku rindu dengan jalannya demokrasi pada era pemerintahan Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono. Ia pun berharap, kalau partai pimpinannya dapat mengembalikan jalannya demokrasi seperti dulu.

“Kita bisa mencontoh Pilpres dan demokrasi yang indah di era Presiden Megawati dan Presiden SBY dulu,” terang AHY.sinpo

Komentar: