Danrem 162/WB Pastikan TNI Tetap Solid
SinPo.id - Komandan Resor Militer (Danrem) 162/Wira Bhakti Brigadir Jenderal TNI Sudarwo Aris Nurcahyo memastikan, TNI tidak pernah terpecah belah atau tetap kokoh berdiri dan solid serta loyalitas tidak pernah diragukan.
"TNI tetap kokoh berdiri dan solid serta loyalitas TNI tidak pernah diragukan," tegasnya dalam acara silaturahmi dengan Keluarga Besar TNI (KBT) di Aula Soedirman Korem 162/WB, Mataram, Kamis.
Silaturahmi tersebut dihadiri oleh Danrem 162/WB, Danlanal Mataram, Danlanud ZAM, Kasrem 162, para Pasi Korem 162, perwakilan veteran, dan FKPPI.
Menanggapi berita yang sempat viral di media maupun medsos terkait perkataan yang disampaikan salah seorang anggota DPR RI yang berinisial ES dengan mengatakan "TNI Seperti Gerombolan". "Sangat kami sesali, seharusnya kata seperti ini tidak pantas untuk diucapkan oleh seorang pejabat negara ataupun pejabat perwakilan rakyat," katanya.
"Kita ketahui bersama bahwa TNI itu lahir dari rakyat dan untuk rakyat. Bila ES merupakan putra dari seorang tentara maka seharusnya tidak perlu menyebutkan kalimat tersebut," katanya.
TNI ini adalah organisasi yang telah teruji, oleh sebab itu TNI harus dipertahankan keberadaan-nya demi dan untuk rakyat, sambungnya.
"Kami berharap jangan sampai hal semacam ini akan menimbulkan perpecahan dalam tubuh organisasi, terlebih kurang lebih setahun lagi kita akan masuk kepada tahun politik. Di mana masyarakat harus berada dalam situasi yang harus berbeda antara satu dan lainnya," tuturnya.
"Oleh karenanya kepada seluruh KBT pelihara silaturahmi dengan baik, tanamkan di hati kita semua agar keberadaan TNI tetap Kokoh demi masyarakat Indonesia," katanya.
Sementara itu, Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) NTB Brigjen TNI (Purn) Abdul Kadir menyesalkan terkait pernyataan anggota DPR RI, ES bahwa TNI seperti gerombolan.
Kendati demikian, kata dia, adanya pernyataan itu jangan sampai membuat tercerai berai. "KBT harus tetap kompak," pungkas Abdul Kadir.