Safari Politik Puan

Laporan: Sinpo
Sabtu, 03 September 2022 | 07:02 WIB
Ilustrasi (SinPo.id/Wawan Wiguna)
Ilustrasi (SinPo.id/Wawan Wiguna)

"Kebiasaan para petinggi Parpol sebelum pertemuan biasanya ada tim advance, nanti tim advancenya ini yang berkomunikasi awal untuk terutama untuk mencocokan waktu," Ketua Bappilu DPP PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto

SinPo.id -  Senyum sumringah ditebarkan Puan Maharani dan Surya Paloh saat menuruni tangga eskalator kantor partai NasDem di Kawasan Gondangdia Menteng Jakarta Pusat, Senin 22 Agustus 2022 lalu.  Kedua pentolan partai itu menyambut  para wartawan yang menunggu pertemuan tertutup mereka. Puan ditemani  Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto dan pengurus lain di antaranya Bambang Wuryanto, begitu pula sang tuan rumah Surya Paloh dengan sejumlah fungsionaris lain.

Kepada wartwan keduanya menyampaikan pernyataan diplomatis, meski ada kemungkinan kerja sama partai untuk Pemilu 2024 mendatang. “Bukan hanya pertemuan partai politik Nasdem dan PDIP tapi pertemuan senior seorang om menjamu keponakananya." Kata Puan usai pertemuan. 

Ia tak memungkiri pertemuan terkait Pemilu 2024. “Sehingga kesatuan dan persatuan tetap berjalan di Indonesia,” ujar Puan menambahkan.

Sedangkan Surya Paloh mengatakan pertemuan itu bisa mengembangkan suasana politik mendekati Pemilu 2024, meski ia mengakui menempatkan salah satu kader PDIP Ganjar Pranowo sebagai bakal calon dari tiga nama yang diusulkan Nasdem.

“Suasana bisa berkembangan.  Saya lihat-lihat juga mba Puan cek punya cek ponakan juga, lihat perkembangan ke depan,” kata Surya Paloh.

Pertemuan Puan dengan Surya Paloh, pada Senin pekan lalu sebagai awal safari politiknya pertama.

"Saya saja sebagai Ketua DPR karena Rapat Kerja Nasional (Rakernas) partai beberapa waktu lalu kan menugaskan ketua DPR untuk bisa menyambangi dan bersilahturahmi dengan semua partai politik," ujar Puan, sehari sebelum pertemuan dengan Surya Paloh.

Dalam pertemuan dengan Surya Paloh, Puan mengaku membawa pesan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Namun, kata Puan, pesan tersebut sifatnya rahasia.

"Kalau gak ada pesan, gak sampai ke sini. Apa pesannya, ya rahasia," kata Puan.

Ia mengatakan kedatangan ke Nasdem merupakan tugas dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati.  Ia mengatakan akan silaturahmi ke beberapa Partai Politik lain untuk penjajakan dan membuka ruang komunikasi persiapan Pemilu 2024 mendatang.

"Tidak adanya komunikasi membuat kemudian ruang-ruang itu tertutup kemudian menjadi miss komunikasi. Kita harus bersepakat kapan kita harus bertanding kapan kita harus bersanding untuk Indonesia," katanya.

Safari politik yang dilakukan Puan sebelumnya diakui Ketua Bappilu DPP PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto yang menyebut partainya lewat tim advance akan mulai gerilya setelah perayaan kemerdekaan tanggal 17 Agustus 2022.

"Kebiasaan para petinggi Parpol sebelum pertemuan biasanya ada tim advance, nanti tim advancenya ini yang berkomunikasi awal untuk terutama untuk mencocokan waktu," ujar Bambang Wuryanto atau sering disapa Bambang Pacul, pertengahan Agustus 2022 lalu.

Anggota DPR RI fraksi NasDem Willy Aditya menyatakan pertemuan partainya dengan PDI Perjuangan akan berlanjut. Dalam agenda lanjutan tersebut, kata Willy, kemungkinan kedua partai bakal mencari titik temu soal nama atau sosok yang akan diusung sebagai Capres di 2024.

"Jadi siapa yang akan diusulkan ya nanti, sekaligus kita lihat ya, apakah mbak Puan sendiri atau yang lain. Tentu suatu hal yang dinamis ya," ujar Willy.

Menurut Willy, partainya dengan PDI Perjuangan memiliki kisah tersendiri dan hubungan istimewa. "NasDem dan PDIP memiliki ikatan ideologis dan historis yang sangat kuat. Itu yang menjadi catatan," katanya.

Tak hanya ke NasDem, Puan Maharani diagendakan safari politik dengan ketua Partai Golkar dan Partai Gerindra secara berturut-turut Sabtu 3  September dan Minggu 4 September 2022.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, ada sejumlah isu yang dibahas dalam agenda safari politik Puan ke Partai Golkar dan Partai Gerindra.

"Ya kalau dengan Pak Airlangga karena kapasitas beliau sebagai ketua umum Golkar, juga sebagai Menko Perekonomian. Tentu saja situasional situasi saat ini perekonomian kita itu jadi materi yang kita bahas," ujar Hasto.

Puan juga akan berbicara seputar pertahanan saat bertemu Prabowo di Hambalang, Jawa Barat. Hal ini karena kapasitas Prabowo yang juga sebagai Menteri Pertahanan.  "Terkait Pak Prabowo juga tak terlepas dari ruang lingkup beliau sebagai menteri pertahanan karena kita juga menghadapi pertarungan geopolitik," ujar Hasto  menjelaskan.

Hasto menyatakan, PDIP melalui Puan berperan sebagai tamu ketika bersilaturahmi ke Golkar dan Gerindra. PDIP ibarat mengetuk pintu rumah Golkar dan Gerindra dan menunggu dibukakan oleh tuan rumah.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fery Juliantono menyebut pertemuan Gerindra dan PDI Perjuangan dalam rangka silaturahmi antar kedua partai. Apalagi hubungan antara PDI Perjuangan dan Partai Gerindra juga terjalin cukup erat.

"Mbak Puan juga sebagai salah satu calon kandidat ya kita hargai untuk datang. Hubungan Pak Prabowo dengan Bu Mega dan Mbak Puan kan bagus," ujar Fery di Jakarta Selatan, Rabu 31 Agustus 2022.

Menurut Fery,  pertemuan di Hambalang masih tahap penjajakan untuk menyamakan pandangan. Belum ada pembicaraan yang mengarah ke koalisi antar kedua partai. Ia menegaskan pentingnya membangun komunikasi, jika misalnya terjadi pembicaraan koalisi harus melibatkan PKB yang sejak awal membangun koalisi dengan Gerindra.

Ia mengacu hasil Rapimnas partai Gerindra, yang memandatkan Ketua Umum Prabowo Subianto atau yang biasa disapa Pak Bowo diusung menjadi Capres. “Terlebih lagi, nama Pak Bowo di berbagai lembaga survei selalu dalam posisi tiga besar. Lagkah itu sebagai pertimbangan,” kata Fery menjelaskan. (*)

 sinpo

Komentar: