Irma Chaniago: Bandara dan Pelabuhan Tidak Boleh Dijual!

Redaksi
Senin, 23 Oktober 2017 | 17:57 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

Jakarta, sinpo.id - Seperti kita ketahui bersama, wacana swastanisasi 30 Bandara dan 20 Pelabuhan oleh Pemerintah menuai penolakan keras dari Senayan.

Kali ini Irma Suryani Chaniago selaku Politisi Partai Nasdem yang menolak wacana tersebut. Menurutnya, berdasarkan Hankamnas (Pertahanan dan Keamanan Nasional) maka Bandara dan Pelabuhan tidak boleh dijual.

“Bandara dan Pelabuhan tidak boleh dijual terkait dengan Hankamnas,” papar Irma kepada sinpo.id melalui keterangan tertulisnya.

Beliau menegaskan, Bandara dan Pelabuhan itu merupakan pintu gerbang perekonomian dan keamanan suatu negara. Maka, dua institusi ini wajib dikelola oleh Pemerintah.

“Bandara dan Pelabuhan adalah pintu gerbang perekonomian dan keamanan suatu negara. Dua institusi tersebut wajib dikelola oleh Pemerintah, karena dari sanalah  bisa masuk semua senjata, narkoba dan barang-barang ilegal yang merugikan dan membahayakan negara,” tegasnya.

Irma juga paham dengan kondisi keuangan negara yang msh kurang baik, tapi bukan hanya Indonesia yang ekonominya kurang baik. Saat ini, banyak negara yang ekonominya juga kurang baik akibat ekonomi dunia yang tidak menentu. Namun, bukan berarti ekonomi kita compang-camping.

“Tetapi, ekonomi kita tidak bisa dikatakan compang-camping. Itu pernyataan yang berlebihan,” lanjutnya.

Beliau juga mengungkapkan, apabila semua barang yang keluar dan masuk tidak terkontrol. Maka, bukan tidak mungkin akan terjadi kegaduhan baru. Ini menunjukkan ide Menteri yang tidak mampu berprestasi.

“Jika semua barang yang keluar dan masuk tidak terkontrol, bukan tidak mungkin akan menimbulkan banyak kegaduhan yang baru. Swasta tentu hanya peduli dengan keuntungan, mereka sama sekali tidak akan peduli dengan Hankamnas kita. Saya kira ini ide Menteri yang tidak mampu berprestasi, cuma mampu jual menjual saja,” tutupnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI