Pemprov DKI Bakal Maksimalkan Penggunaan Transportasi Umum untuk Atasi Kemacetan

Laporan: Zikri Maulana
Selasa, 30 Agustus 2022 | 15:12 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (SinPo.id/Dok. Pemprov DKI)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (SinPo.id/Dok. Pemprov DKI)

SinPo.id -  Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mereformasi manajemen perkotaannya menjadi Pembangunan Berorientasi Transit (TOD). Hal ini untuk menekan penggunaan transportasi umum, sehingga dapat mengurangi kemacetan dan emisi karbon. 

Hal itu disampaikan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam agenda U20 Mayor Summit 2022. Dia mengatakan, bahwa beberapa tahun terakhir pembangunan di Jakarta selalu berbasis kendaraan pribadi. 

"Selama beberapa dekade, manajemen perkotaan Jakarta terbiasa fokus pada pembangunan berorientasi kendaraan pribadi. Sehingga dampaknya adalah penggunaan kendaraan pribadi yang berlebihan," ujar Anies dalam keterangannya, Selasa 30 Agustus 2022. 

Anies menyampaikan, saat ini pihaknya telah mengubah orientasi pembangunan tersebut kepada pengurangan kendaraan pribadi guna mengatasi berbagai permasalahan di Jakarta. 

"Saat ini, kami telah mereformasi manajemen perkotaannya, yang menekankan penggunaan transportasi umum secara besar-besaran, untuk mengurangi kemacetan dan emisi karbon, menyediakan bangunan vertikal dan padat, dan integrasi," ujarnya. 

Lebih lanjut, Anies menilai kurangnya investasi dalam layanan dasar dan berdampak pada pelayanan yang kurang prima. Ia mendorong pihak swasta ikut serta berperan dalam pembangunan Kota Jakarta. 

"Oleh karena itu, sebagai kota kolaborasi, Jakarta harus memperkuat kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan pembangunan Jakarta berkelanjutan," ujarnya. 

Saat ini, sambung Anies, Jakarta sedang melakukan pengembangan layanan dasar secara masif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. 

"Program utama pembangunan perkotaan di Jakarta saat ini, seperti JakLingko, JakHabitat, program mitigasi banjir, air bersih, dan program jaminan sosial yang ekstensif telah kita upayakan," tuturnya. 

Sebagai informasi, kegiatan yang diselenggarakan di Jakarta pada Selasa 30 Agustus 2022 ini, membahas mengenai investasi yang mengubah kawasan perkotaan untuk memainkan peran penting dalam memberdayakan kota. 

Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi bersama World Bank Group dan didukung oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), dan Kementerian Koordinator Bidang Perekenomian Republik Indonesia.

Hal ini merupakan acara pendukung (side event) untuk agenda U20 Mayor Summit 2022, dengan tema “Kota Sejahtera dan Berkelanjutan: Berinvestasi pada Transformasi Kota (Prosperous and Circular Cities: Investing in Urban Transformation). sinpo

Komentar: