China Tuding Amerika Serikat Sebagai Penghasut Utama Terjadinya Perang Ukraina-Rusia
SinPo.id - China yang menjadi sekutu dari Rusia, menyebut Amerika Serikat (AS), sebagai penghasut utama dari terjadinya perang dingin, dan krisis di Ukraina.
Pasalnya, Washington telah membuat ekspansi dari aliansi pertahanan NATO untuk berusaha lebih menyelaraskan Ukraina dengan Uni Eropa, dibanding dengan Rusia.
"Washington merupakan penghasut utama yang menyebabkan krisis di Ukraina, yang berusaha menyudutkan Rusia dengan memasok senjata dan peralatan militer ke Ukraina," kata Duta Besar China untuk Moskow, Zhang Hanhui, seperti dilansir dari Reuters, Kamis 11 Agustus 2022.
Menurutnya, tujuan utama AS sebagai penghasut adalah untuk menghancurkan Rusia dengan perang yang berlarut-larut, dan memberikan sanksi Barat.
Selain itu, Zhang juga mengatakan bahwa AS membuat taktik serupa kepada Taiwan, dengan didatangkannya Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, ke pulau tersebut.
"Amerika Serikat saat ini juga sedang mencoba menerapkan taktik yang sama di Ukraina dan Taiwan untuk menghidupkan kembali mentalitas Perang Dingin, yang nantinya akan menyudutkan China," ungkapnya.
Pihaknya juga menyatakan bahwa hubungan Tiongkok-Rusia telah memasuki periode terbaik dalam sejarah, ditandai dengan tingkat saling percaya yang tinggi, tingkat interaksi yang tinggi, dan kepentingan strategis yang meluas.

