Zilingo, Perusahaan Startup Asal Singapura Bangkrut
SinPo.id - Kabar mengenai bangkrutnya perusahaan rintisan atau startup terus bergulir. Salah satu yang sedang diterpa informasi tak sedap itu adalah startup atau e-commerce asal Singapura, yaitu Zilingo.
Bahkan, perusahaan yang bergerak di bidang fashion dan lifestyle ini sudah ditinggal bosnya.
Tampaknya, krisis yang dilami Zilingo sudah terjadi sejak lama. Awal krisis diduga kuat karena minimnya pendapatan, ekspansi yang tidak terencana, dan bakar uang yang cukup tinggi. Ditambah lagi munculnya permasalahan internal oleh para pendiri Zilingo yang membuat perusahaan ini semakin berada diujung tanduk.
Zilingo pun pada akhirnya ditinggalkan oleh para petingginya. Setelah kepergian Ankiti Bose pada bulan Mei dari dewan, Chief Financial Officer (CFO) Ramesh Bafna, Kepala Humas dan Komunikasi Naushaba Salahuddin, kini Chief Operating Officer (COO) Aadi Vaidya juga ikut mengundurkan diri.
Pengumuman kepindahannya ia tulis melalui cuitan di Twitter. Padahal, keberadaan Vaidya di Zilingo dianggap sebagai salah satu pemimpin kunci di tengah krisis yang di alami Zilingo.
Zilingo bisa dikatakan sebagai salah satu startup yang pertumbuhannya cukup pesat di Asia tenggara. Perusahaan ini sempat diprediksi bisa menjadi unicorn karena pendanaan sekitar 3 tahun lalu yang mampu mendorong valuasi Zilingo hingga USD970 juta.
