Petugas Kebersihan Stasiun Ciamis Dipecat Akibat Rekam Penumpang Wanita Saat Di Toilet
SinPo.id - Pihak Kereta Api Indonesia (KAI) langsung mengambil tindakan atas laporan adanya dugaan aksi pelecehan seksual yang dilakukan oknum petugas kebersihan di Stasiun Ciamis.
Dalam hal ini, oknum petugas itu dinilai terbukti dengan sengaja merekam penumpang wanita saat berada di dalam toilet Stasiun Ciamis.
"KAI sama sekali tidak memberikan ruang untuk pelaku pelecehan seksual dalam berbagai layanan KAI. KAI langsung melakukan tindakan tegas dan memberikan sanksi berat kepada pelaku pelecehan seksual tersebut," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, Jumat, 5 Agustus 2022.
Kejadian ini juga telah dilaporkan pihak KAI ke Polsek Ciamis dan proses hukum masih berjalan.
KAI juga telah bertemu dengan korban di Ciamis untuk menyampaikan permohonan maaf secara langsung dan memberikan dukungan atas trauma yang dirasakan.
"KAI terus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan pelayanan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dengan rutin melakukan pembinaan terhadap jajaran frontliner yang bertugas. KAI akan memastikan kembali bahwa pegawai yang bertugas sudah siap melayani pelanggan sesuai SOP." kata Joni.
Bagi pelanggan yang mengalami tindakan pelecehan seksual di layanan KAI, agar segera melapor ke petugas yang ada baik di stasiun maupun di dalan perjalanan. Pelanggan juga dapat mengirimkan laporannya ke Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial KAI121.
KAI menyampaikan bahwa berdasarkan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, bagi siapa saja yang melakukan tindakan asusila dan/atau kekerasan seksual akan mendapatkan hukuman berat.
"KAI berkomitmen untuk selalu menciptakan transportasi yang aman, nyaman, dan sehat bagi seluruh pelanggan kereta api," tutup Joni.
Sebelumnya viral di Twitter, seorang penumpang mengalami pelecehan seksual oleh staff cleaning service saat berada di toilet. Si pelaku merekam penumpang yang sedang buang air kecil di toilet.
Dalam postingannya pun akun @Isfihanyfida juga menceritakan semua kronologinya dari pelaku yang tidak mengaku hingga polisi turun tangan.