PDIP Sindir DPRD DKI yang Masih Gunakan Zoom di Rapat Paripurna
SinPo.id - Anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Rasyidi menyindir anggota DPRD DKI Jakarta yang masih menggunakan aplikasi Zoom Meeting dalam Rapat Paripurna.
Rasyidi menyampaikan, kebijakan rapat secara online harus segera dicabut. Pasalnya, kata Rasyidi, kini di sekolah-sekolah pun sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka.
"Saya ingin menyampaikan kepada Pimpinan agar kebijakan menggunakan zoom di DPRD DKI Jakarta ini seyogyanya sudah ditarik, karena cucu saya TK ada kelas 4 ada kelas 6 semua mereka masuk sekolah dan menggunakan masker, tidak menggunakan zoom," kata Rasyidi dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Rabu 3 Agustus 2022.
Rasyidi meminta Sekertaris Dewan (Sekwan) dan pihak terkait untuk mengkaji ulang penggunaan aplikasi zoom dalam rapat paripurna.
"Anggota DPRD Jakarta yang terhormat, ini saya pikir mereka kan memanfaatkan zoom itu menurut saya. oleh karena itu saya pikir pak Sekwan coba dikaji ulang apakah memang sudah harus masih pakai zoom," tuturnya.
Menurut Rasyidi, penggunaan aplikasi zoom pada rapat dijadikan alasan dan dimanfaatkan para anggota untuk mangkir dalam rapat paripurna.
"Jangan sampai zoom itu dijadikan suatu pemanfaatan oleh anggota DPRD DKI Jakarta tidak menghadiri rapat Paripurna ini, sehingga mereka setelah diklik yasudah namanya ada sudah selesai karena dianggap mereka sudah ada," tegasnya.
Lebih lanjut, Rasyidi juga membandingkan dengan resepsi pernikahan puteri Gubernur DKI, Anies Baswedan, yang ramai dihadiri oleh banyak orang dan tidak ada masalah.
"Kemarin kita waktu di rumah pak gubernur itu pesta ramainya bukan main tidak ada masalah. Anggota DPRD DKI Jakarta kalau duduk kita berdua-berdua, bila perlu dijadikan satu," pungkasnya.