Duet Prabowo-Jokowi

Laporan: Tim Redaksi
Minggu, 31 Juli 2022 | 23:10 WIB
Prabowo-Jokowi/Sekretariat Negara
Prabowo-Jokowi/Sekretariat Negara

SinPo.id -  Sekber Prabowo-Jokowi rilis deklarasi di Bunderan HI. Usungannya "Prabowo Presiden" dan "Pa Jokowi Wapresnya". Satu member WA Grup Politik Urang Minang merespon: Sakit Jiwa Drun...!!

Lho kok jadi kadrun. Sekber Prabowo-Jokowi adalah Loyalis Jokowi tulen. Bukan extrimis radikal pengasong teocratic state yang Anti Pancasila.

Deklarasi keren. Prabowo-Jokowi. Out of the box. Gerakan progresif. Menuju Political Maturity dan politically mature society. Politics really a prerogative of adulthood.

Konstitusi tegas 2 Periode. Tidak pula melarang Ex Presiden maju kontestasi sebagai Wakil Presiden. Jangan dipelintir macam modus La Nyalla Mataliti di soal 20% Presidential Treshold. Pasal mana dalam UUD 45 yang melarang PT 20%. Kaga ada cink...!!

The development of a democratic consciousness butuh penolakan terhadap "personality cult" dan respect for the rule of law. Bila Konstitusi ngga melarang ya hormati.

Pope Francis berkata, "Mature democracies must shun the temptation to glorify an individual political personality and make sure that the rule of law prevails over partisan interests".

Pengkultusan Jabatan Presiden merupakan conventional misinterpretasi. Residu feodalisme. Negeri dewasa demokrasi seperti Russia ga punya pscyhological barriers sewaktu Presiden Putin turun jadi Wakil Presiden lalu naik lagi jadi presiden.

Yang men-sakral-kan Jabatan Presiden & tabboo Ex Presiden turun jadi Wapres sengaja drawn us back to teendom. Childish. Kekanak-kanakan.0 Sebagian karena  x  ah disewa jadi timses Ganjar, Anies, Puan dan lain-lain. "You’re such hypocrites!”

Political maturity berdasarkan kalkulasi rasional & kebutuhan menjawab tantangan zaman. Bukan alasan "Gengsi".

Pilpres 2024 harus sepakat diisi kontestan nasionalis. Ga bole ada representatif extrimis sayap kanan yang punya agenda menghapus Pancasila & membatalkan NKRI.

Seandainya Gerakan Radikal Sayap Kanan tak bisa dianulir sebelum 2024 dan Anies Baswedan dapet tiket maka ultimate weapon Duet Prabowo-Jokowi harus dimainkan.

Beberapa analis berpendapat Kemenangan Pak Prabowo tergantung siapa Calon-Wapresnya.

THE END

BERITALAINNYA
BERITATERKINI