Momen Pak Bowo Cium Tangan Guru Majelis Luhur Taman Siswa

Laporan: Bayu Primanda
Minggu, 24 Juli 2022 | 16:37 WIB
Prabowo Subianto saat mencium tangan Guru Majelis Luhur Taman Siswa/Istimewa
Prabowo Subianto saat mencium tangan Guru Majelis Luhur Taman Siswa/Istimewa

SinPo.id -  Lembaga pendidikan Taman Siswa menggelar peringatan satu abad di hall Tennis Indoor Senayan, Jakarta pada Minggu, 24 Juli 2022.

Di sela acara tersebut, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto atau yang akrab disapa Pak Bowo bertemu dengan Ketua Umum Majelis Luhur Taman Siswa Sri Edi Swasono. Keduanya menjadi tamu undangan di acara tersebut.

Dalam momen itu, Prabowo tampak bersalaman dengan mencium tangan Sri Edi Swasono. Hal itu dilakukan sebagai tanda penghormatannya kepada seorang guru.

Dalam sambutannya, Prabowo juga mengatakan bahwa sebagai seorang Menteri, mantan Danjen Kopassus itu juga sangat menghormati seorang guru.

Menurut Prabowo, guru merupakan orang yang paling berjasa untuk memajukan bangsa, sehingga layak untuk diberi penghormatan setinggi-tingginya.

"Saya hormat dengan para pamong, saya hormat sengan para guru. Para pamong dan para guru, kalianlah yang membangun Indonesia," ucap Prabowo dalam pidatonya yang disambut riuh para hadirin.

Selain itu Prabowo juga mengatakan bahwa cita-cita didirikannya Taman Siswa sebagai lembaga pendidikan, tak lain karena sosok Ki Hajar Dewantara yang bertekad memberikan pendidikan yang layak bagi kaum pribumi.

Cita-cita tersebut yang akhirnya, kata Prabowo berhasil mengantarkan bangsa Indonesia ke pintu gerbang kemerdekaan.

Taman Siswa didirikan tahun 1922. Artinya jauh sebelum kemerdekaan, Taman Siswa sudah didirikan, dan Taman Siswa didirikan untuk melawan penjajah. Taman Siswa ditakuti oleh Belanda. Taman Siswa didirikan dengan satu tujuan Indonesia merdeka," tegas Prabowo.

Diketahui, Taman Siswa menggelar peringatan satu abad hari ini di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.

Sebagai tamu kehormatan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Majelis Luhur Taman Siswa Sri Edi Swasono, membuka secara simbolis dengan pemukulan gendang.

Oleh sebabnya, Prabowo merasa sangat tersanjung dan antusias diundang dalam acara ini, apalagi acara peringatan tersebut dihadiri lebih dari empat ribu orang.

Sebagai apresiasi, Prabowo pun membagikan empat ribu buku kepada para hadirin lewat Taman Siswa.

sinpo

Komentar: