Pak Bowo Dekat dengan Ulama dan Kyai: Karena Kita Siap Mati di Pertempuran

Laporan: Tim Redaksi
Jumat, 15 Juli 2022 | 16:56 WIB
Pak Bowo saat berbicara di Fatayat NU (SinPo TV)
Pak Bowo saat berbicara di Fatayat NU (SinPo TV)

SinPo.id - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto saat berbicara pada pembukaan kongres salah satu badan otonom di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU), Fatayat NU yang ke-XVI di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, 15 Juli 2022, mengungkapkan alasan kedekatan prajurit dan kyai.

Pak Bowo mengatakan, dirinya sebagai mantan prajurit TNI memiliki kedekatan dengan kyai NU. “Prajurit pasti dekat dengan kyai karena kalau mau perang pasti cari kyai. Jadi begitu kita dapat berita berangkat operasi pasti kita izin untuk menghadap ke kyai,” kata Pak Bowo

“Dan agama lain juga gitu. Menghadap ke pendetanya, misalnya,” lanjutnya.

Pak Bowo menjelaskan bahwa alasan prajurit dekat dengan kyai adalah karena prajurit kerap menghadapi kematian dalam tugasnya.

“Kenapa? Karena kita siap mati. Jadi kita minta diberi pelajaran oleh kyai. Kita minta doa dan macem-macam lah. Ini mempertebal keyakinan kita dan membuat kita siap menghadapi maut,” jelasnya.

Ia pun melanjutkan seseorang tidak perlu ragu dalam melangkah dan berkorban dengan keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Kalau kita berkorban di atas jalan yang diridhai Allah tidak perlu ragu, karena itu kami dekat dengan ulama,” katanya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI