Sri Mulyani: Pangan Jadi Sumber Inflasi Dunia

Laporan: Tri Bowo Santoso
Kamis, 07 Juli 2022 | 03:47 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. Foto: Net
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. Foto: Net

SinPo.id - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati,  mengungkapkan, saat ini ketahanan pangan dalam geopolitik dan ekonomi dunia sedang menjadi isu yang mengemuka. Bahkan, pangan menjadi salah satu penyebab naiknya harga-harga di dunia. 

"Pangan menjadi sumber inflasi dunia yang menimbulkan dampak supply chain makanan maupun dari pupuk," ujar Sri Mulyani dalam webinar, Rabu (6/7).

Menurut Sri Mulyani, meski harga pangan di banyak negara naik signifikan, Indonesia dalam waktu tiga tahun terakhir mampu memproduksi beras, baik untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun luar negeri. "Tapi jangan terlena, tantangan inflasi pangan harus diwaspadai," tandas Sri Mulyani.

Sebelumnya Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Natan Kacaribu mengatakan, meski inflasi di Indonesia cukup tiggi, hal itu masih tetap  lebih baik dari negara lain. Banyak negara maju yang inflasinya tertinggi dalam puluhan tahun.

"Dibandingkan dengan banyak negara di dunia, inflasi Indonesia masih tergolong moderat. Laju inflasi di AS dan Uni Eropa terus mencatatkan rekor baru dalam 40 tahun terakhir, masing-masing mencapai 8,6% dan 8,8%," ujarnya.

Begitu juga dibandingkan dengan negara berkembang lainnya seperti Argentina dan Turki, dengan laju inflasi masing-masing mencapai 60,7% dan 73,5%.

Febrio menjelaskan inflasi di Indonesia masih lebih baik karena berbagai kebijakan yang dilakukan pemerintah untuk meredam gejolak harga komoditas global disebut berhasil. Peran APBN sebagai peredam dapat berfungsi mengendalikan inflasi, menjaga daya beli masyarakat, serta menjaga agar pemulihan ekonomi semakin menguat.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI