Saudi Musim Panas, DPR Minta Jamaah Haji Diedukasi Soal Cuaca Ekstrem

Laporan: Ari Harahap
Kamis, 16 Juni 2022 | 15:57 WIB
Ace Hasan Syadziliy/net
Ace Hasan Syadziliy/net

SinPo.id -  Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI TB Ace Hasan Syadzily meminta Kementerian Agama (Kemenag) memberikan sosialisasi dan edukasi kepada jamaah calon haji untuk waspada dalam menghadapi cuaca yang panas dan ekstrem di Arab Saudi menjelang pelaksanaan Ibadah Haji tahun 2022.

"Kami mendapatkan informasi bahwa musim haji tahun 2022 dengan temperatur udara yang cukup panas di Arab Saudi. Karena itu Kementerian Agama diharapkan dapat memberikan sosialisasi dan edukasi kepada jemaah calon haji untuk waspada dalam menghadapi cuaca yang panas ini," ujar Ace dalam keterangannya, Kamis (16/6).

Diketahui, kondisi di Arab Saudi saat ini sedang mengalami musim panas dengan suhu rata-rata 40-44 derajat celcius, bahkan suhu-nya bisa lebih tinggi dari yang diperkirakan. 

Oleh karena itu, menurut Ace, diperlukan sosialisasi dan edukasi terkait cuaca ekstrem di Arab Saudi untuk terus dilakukan oleh pemerintah dan petugas haji demi menjaga keselamatan jemaah haji.

"Komisi VIII DPR juga meminta Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan harus memberikan pengetahuan kepada jemaah calon haji untuk mempersiapkan payung selama di luar hotel," katanya. 

Selain itu, politisi Golkar itu meminta kepada para jemaah haji untuk menjaga kesehatan dan memperhatikan kebutuhan air minum agar tidak terjadi dehidrasi selama musim haji. 

Ketua Umum Ikatan Alumni UIN (IKALUIN) Jakarta itu juga menyarankan agar para jemaah haji memperhatikan asupan makanan yang bernutrisi selama menjalani ibadah haji di saat musim panas di Arab Saudi.

Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi melalui aplikasi e-Haj mengumumkan bahwa jamaah haji reguler mendapat 92.825 kuota. 

Sementara untuk haji khusus, Saudi juga sudah menentukan jumlah kuota-nya, sebesar 7.226 jamaah. Kuota petugas tahun ini berjumlah 1.901 orang. Sehingga, total jumlah kuota haji Indonesia sebanyak 100.051 orang di tahun 2022.sinpo

Komentar: