Tudingan Koalisi Indonesia Bersatu Arahan Istana, Ketua DPP Golkar Langsung Jawab Begini

Laporan: Ari Harahap
Selasa, 17 Mei 2022 | 12:44 WIB
Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono/SinPo.id
Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono/SinPo.id

SinPo.id - Partai Golkar membantah isu yang menyebut pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diinisiasi oleh partainya bersama PPP dan PAN merupakan arahan istana.

Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono menilai pernyataan yang menyebutkan bahwa koalisi itu merupakan arahan istana hanyalah pandangan pribadi belaka.

"Enggak, ini masih sangat awal, sangat dini, jadi kalau dibilang arahan istana segala macam, itu lebih kepada pandangan pribadi," ujar Dave kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/5).

Dave mengatakan koalisi tersebut terbentuk berdasarkan satu kesepakatan antar tiga partai politik nasional demi kemaslahatan bangsa.

Lebih lanjut, Anggota Komisi I DPR RI itu tak menepis bahwa pembentukan koalisi ini nantinya akan mengarah kepada Pilpres 2024 mendatang.

"Pasti ke sana (Pilpres 2024), tapi kan ini masih progres ya, jadi kita jangan tergesa-gesa nanti akhirnya tidak berjalan," tegasnya.

Sebelumnya, Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio mempertanyakan, apakah Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan mendapat 'arahan' dari pihak istana untuk membentuk Koalisi Indonesia Bersatu.

Hendri Satrio yang merupakan Founder KedaiKOPI itu mengatakan, pertanyaan itu cukup beralasan karena Golkar, PAN, dan PPP adalah partai koalisi pendukung pemerintahan Jokowi - Maruf Amin.

"Pertanyaanya besar adalah, apakah ada arahan dari istana? Karena tiga-tiganya partai politik koalisi pemerintah. Satu di ujung tanduk, satu lagi baru ditinggal tokoh sentral, yang satu lagi enggak jelas arahnya ke mana," ujar Hendri dalam Polemik Trijaya 'Kasak Kusuk Koalisi Partai dan Capres 2024, Sabtu (14/5).

BERITALAINNYA
BERITATERKINI