Jokowi Masih Lihat Sikon, Tak Mau Buru-buru Terapkan Transisi Pandemi Covid -19 Ke Endemi

Laporan: Khaerul Anam
Senin, 25 April 2022 | 18:19 WIB
Presiden Joko Widodo/Twitter@setkab
Presiden Joko Widodo/Twitter@setkab

SinPo.id - Pemerintah belum ada rencana untuk merubah status kondisi Pandemi Covid-19 ke kondisi Endemi. Mengingat sudah diizinkannya mudik saat hari raya Idulfitri 2022, meski dengan beberapa pengetatan peraturan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai pemerintah masih perlu untuk berhati-hati dalam proses transisi dari kondisi Pandemi ke Epidemi.

"Mudik kita perbolehkan karena melihat tingkat harian sangat rendah dan kasus aktifnya juga dibawah 20 ribu, tetapi apapun ada masa transisi yang masih kita harus hati-hati," kata Jokowi kepada Wartawan saat meninjau Sirkuit Formula E, di Jakarta, Senin (25/4).

Jokowi menjelaskan, untuk melakukan perpindahan stastus dari Pandemi ke Endemi memerlukan proses transisi dan tahapan-tahapan. Ia tidak mau tergesa - gesa seperti negara lain yang langsung membuka masker.

"Saya tidak ingin seperti negara-negara lain langsung buka masker, ini masih ada transisi kira-kira 6 bulan kita liat seperti apa,"ungkap Jokowi.

"Baru nanti silakan kalo yang diluar ruangan buka masker kalau di dalam ruangan masih pake masker, masih ada tahapan-tahapan dan kita tidak perlu tergesa-gesa," tambahnya.

Jokowi menambahkan, hal itu dilakukan karena selama ini pemerintah memiliki prosedur pengamanan sendiri ketika mengatasi Covid yang melanda tanah air dari berbagai varian.

"Karena kita memiliki pengamanan ketika delta seperti apa, saat Omicron seperti apa, sehingga kehati-hatian dan kewaspadaan itu tetap harus" pungkasnya.

Setelah dua tahun tidak ada mudik, Idulfitri 2022 ini, Pemerintah membolehkan masyarakat untuk mudik lebaran setelah kasus Covid-19 menunjukkan trend penurunan dan cakupan vaksin semakin baik.

Pemerintah telah menyiapkan berbagai rancangan untuk mengantisipasi ledakan mudik tahun ini. Diperkirakan, sebanyak 40 juta orang yang mudik akan menggunakan kendaraan pribadi pada Lebaran 2022.

Sebelumnya, laporan survei Kementerian Perhubungan mencatat sebanyak 79,4 juta penduduk akan mudik pada Lebaran tahun ini. Dengan rincian, sebanyak 13 juta pemudik berasal dari wilayah Jabodetabek dan sisanya dari daerah lain.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI