Geger Pria Tewas Di Parkiran Apartemen Kelapa Gading! Ditemukan Sianida Dan Luka Tusuk Di Leher

Laporan: Jihan Nabila
Kamis, 24 Maret 2022 | 17:27 WIB
Mayat pria bersimbah darah ditemukan istrinya di Apartemen Kelapa Gading/ilustrasi/net
Mayat pria bersimbah darah ditemukan istrinya di Apartemen Kelapa Gading/ilustrasi/net

SinPo.id - Seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah di dalam mobil yang terparkir di sebuah apartemen kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (23/3) malam.

Saat ditemukan, pria tersebut dalam kondisi leher tertusuk. Selain itu, polisi juga menemukan serbuk sianida di jok mobil korban. Korban yang diketahui berinisial EZW (32) pertama kali ditemukan istrinya sekitar 20.30 Wib.

Kapolsek Kelapa Gading Kompol Rio Mikael Tobing mengatakan jika EZW ditemukan tewas pertama kali oleh istrinya dan sekuriti apartemen,di dalam mobil dalam keadaan terkunci.

"Kami mendapatkan info bahwa pada saat ditemukan korban dalam posisi mobil tersebut terkunci dari dalam. Dan kunci mobil berada di sebelah kiri korban," kata Rio saat dikonfirmasi, Kamis (24/3).

"Setelah kami datang ke TKP kami menemukan kondisi korban sudah tidak bernyawa dengan posisi duduk di posisi tengah belakang sopir pengemudi di dalam Mobil Daihatsu Xenia dengan kondisi kaca pecah bagian depan sebelah kiri," kata Rio.

Kemudian karena kondisi mobil dalam keadaan terkunci, lanjut Rio, sekuriti mencoba membuka mobil dengan cara memecahkan kaca jendela sebelah kiri bagian depan.

Dari dalam mobil, ditemukan juga pisau yang diduga digunakan untuk menusuk leher korban dengan luka kurang lebih panjang 3 sampai 5 cm melintang bagian leher tengah.

"Pisau ditemukan di sebelah kanan doortrim sebelah kanan mobil milik korban," sebutnya.

Rekaman CCTV

Selain itu, Rio mengatakan jika sebelum ditemukan tewas, EZW sempat tertangkap CCTV dari sekitaran lokasi tepatnya di apartemen tempat tinggal korban itu sekitar pukul 16.30 Wib hingga pukul 20.30 Wib korban ditemukan tewas

"Dari pukul 16.30 sampai 20.30 dari pemantauan CCTV tidak ditemukan adanya orang lain yang mendekat dan menghampiri mobil tersebut. Dari sebelum atau sesudah korban dalam keadaan tidak bernyawa," sebutnya.

Atas kejadian ini, Rio mengatakan jika jasad EZW telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk menjalani visum. Sementara untuk saksi sudah ada 5 orang yaitu 3 orang dari sekuriti dan 2 orang keluarga.

"Pihak keluarga menyampaikan bahwa memang dalam satu bulan terakhir dari bulan Februari, korban mengalami depresi. Korban ada masalah di tempat kerja. Namun masih kita dalami lagi terkait permasalahan di tempat dia bekerja," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI