PSI Ingin Jokowi 3 Periode, Demokrat: Jangan Bawa-bawa Nama SBY!
SinPo.id - Nama Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikait-kaitkan dengan keinginan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang sedang mendorong agar Joko Widodo bisa menjabat Presiden untuk 3 periode.
Awalnya, Sekretaris Jenderal PSI, Dea Tunggaesti menyinggung nama SBY saat membahas soal amandemen konstitusi yang diwacanakan partainya.
Dea mengatakan, kalau konstitusi sudah diamandemen, maka bukan hanya Jokowi yang bisa maju sebagai capres lagi, tapi juga SBY yang sudah 2 kali menjabat presiden.
Pernyataan tersebut pun ditanggapi Politisi Partai Demokrat Rachland Nashidik. Secara tegas, Rachlan meminta kepada PSI untuk tidak menyeret nama SBY. Sebab, SBY memang tidak pernah berkeinginan untuk menjabat presiden lagi.
"Tidak usah bawa-bawa Pak SBY, seolah-olah beliau sama berkepentingan,” tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Rabu (2/3).
Kata Rachland, SBY meyakini bahwa kekuasaan harus dibatasi, bukan malah diperpanjang. Bahkan SBY tegas menolak penambahan masa jabatan presiden sejak dirinya masih menjabat sebagai presiden.
Rachland meminta kepada PSI untuk sadar dan patuh pada konstitusi.
"Sejak masih berkuasa, Pak SBY sudah menolak ide Presiden 3 periode. Patuhi konstitusi,” tutup Rachland.

