Bullshit Alasan Elite Parpol Tunda Pemilu! IPR: Yang Setuju Ditunda, Akan Berhadapan Dengan Rakyat

Laporan: Samsudin
Senin, 28 Februari 2022 | 15:12 WIB
Direktur IPR, Ujang Komarudin/ist
Direktur IPR, Ujang Komarudin/ist

SinPo.id - Direktur Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin kembali melontarkan kritik tajam kepada elite partai politik yang mengusulkan tunda pemilu 2024.

Menurut dia, ide menunda pemilu akan berujung pada perpanjangan jabatan presiden 3 periode sehingga harus dilawan.

“Menunda pemilu yang diusulkan sebelumnya yang ujungnya memperpanjang masa jabatan presiden, tentunya melukai cita-cita reformasi,” kata Ujang melalui unggahan video singkat yang disampaikan ke redaksi SinPo.id, Senin (28/2).

Kenapa, pertama, alasannya hanya pembenaran seolah-olah terkait dengan persoalan penanganan ekonomi, lalu juga mengaitkan persoalan perang Rusia-Ukraina. Ada lagi yang mengatakan bahwa banyaknya bencana alam, ada aspirasi rakyat.

“Itu semua adalah argumen pembenaran yang mendukung seolah-olah bahwa penundaan Pemilu itu harus dilakukan. Padahal tidak, saya berkeyakinan bahwa rakyat tidak menghendaki dan tidak ingin masa  jabatan presiden diperpanjang, karena bertentangan dengan konstitusi,” tegasnya.

Konstitusi kita, Undang-undang Dasar 1945 membatasi masa jabatan presiden yakni hanya 2 periode. Oleh karena itu, seharusnya ditaati saja, diikuti rulesnya.

“Maka usaha-usaha untuk untuk mengamandemen undang-undang Dasar 1945, yang ingin memperpanjang masa jabatan presiden maka sesungguhnya ini akan berhadap-hadapan dengan rakyat Indonesia, karena rakyat tentu tidak mau,” tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI