Terima Telepon Jokowi, Arifin Panigoro Sampaikan Keinginan Sembuh 3 Hari Sebelum Tutup Usia
SinPo.id - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Arifin Panigoro meninggal dunia, di Mayo Clinic, Amerika Serikat (AS), pada Senin (27/2) waktu setempat.
Arifin Panigoro dikenal sebagai pendiri Meta Epsi Drilling Company atau PT Medco Energi Internasional Tbk. Dia sudah menggeluti bisnis di industri emas hitam sejak sekitar 40 tahun lalu.
Semasa hidupnya, Arifin Panigoro adalah pengusaha sukses di Indonesia. Sosok asal Gorontalo ini memiliki peran penting di industri minyak Indonesia sejak periode 1980-an silam.
Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg), Pratikno menyampaikan dukacita atas berpulangnya anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Arifin Panigoro. Dia pun menyinggung sosok Arifin yang pernah menerima penghargaan Bintang Mahaputera.
"Innalillahi wa innailaihi rajiun, mari kita doakan bersama, semoga almarhum Bapak Arifin Panigoro mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT," kata Mensesneg Pratikno di Jakarta, Senin (28/2).
Pratikno menjelaskan Arifin Panigoro merupakan salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden periode 2019-2024. Pada tahun 2019, Arifin Panigoro dianugerahi Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Nararya berdasarkan Keppres 72/TK/TH 2019 tanggal 13 Agustus 2019.
"Bintang Mahaputera ini diberikan bagi putra/putri Indonesia yang telah memberikan darma bakti yang membawa manfaat besar kepada nusa dan bangsa," tutur Pratikno.
Terima Telepon Jokowi
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Arifin Panigoro sempat menerima telepon dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat tengah menjalani pengobatan. Video saat Arifin tengah menerima telepon itu disebutkan terjadi 3 hari lalu.
Dalam sambungan teleponnya dengan Kepala Negara, Arifin sempat mengucapkan terima kasih kepada Jokowi. Ia juga mendoakan Presiden untuk tetap sehat.
"Terima kasih, Pak, terima kasih. Bapak juga sehat-sehat, Pak," kata Arifin dalam video itu melansir okezone.
Arifin juga sempat mengatakan dirinya ditemani keluarga saat menjalani pengobatan. Mulai dari istri dan anaknya.
"Oh sekeluarga. Ada istri saya, anak saya, ditungguin," ucapnya.
Kepada Jokowi, anggota Wantimpres itu berharap bisa segera sembuh dari penyakitnya. Itu karena ia mengaku masih ada hal yang ingin dikerjakannya.
"Iya Pak, saya ingin segera sembuh terus berbuat sesuatu buat Bapak. Baik, Pak. Terima kasih, Pak Presiden," tandasnya.
