Gercep! Panja Penyelamatan Garuda Gelar Raker Bareng Direksi-Wamen BUMN II Usai Dibentuk
SinPo.id - Komisi VI DPR RI hari ini Rabu (16/2) resmi membentuk panitia kerja (panja) penyelematan Garuda Indonesia untuk mengurai polemik yang terjadi pada maskapai penerbangan plat merah tersebut.
Setelah terbentuk, panja penyelamatan Garuda Indonesia langsung menggelar rapat kerja (raker) dengan jajaran direksi PT Garuda Indonesia (Persero) dan juga Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung mengatakan pembentukan panja penyelamatan maskapai penerbangan plat merah itu merupakan tindak lanjut dari tiga kali raker yang sudah dilakukan di Komisi VI DPR.
"Kita sudah menyepakati terbentuknya panja yang secara khusus akan mendalami opsi-opsi apa yang tersedia untuk kita bisa menyelamatkan Garuda Indonesia," ujar Martin Manurung kepada wartawan, Rabu (16/2).
Lebih lanjut, Ketua DPP Partai Nasdem itu menjelaskan dengan dibentuknya panja ini pihaknya memberikan dukungan politik dengan tujuan agar Garuda Indonesia dapat tetap mengudara.
"Kita ingin Garuda Indonesia untuk bisa tetap mengudara untuk bisa terbang sebagai maskapai nasional kebanggaan kita," jelasnya.
Sementara, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengapresiasi atas keputusan Komisi VI DPR RI untuk membentuk panja penyelamatan Garuda Indonesia.
Kartika juga mengungkapkan beberapa hal yang akan dibahas oleh pihaknya saat raker bersama panja tersebut.
"Intinya kami dalam raker ini membahas secara detail mengenai business plan dan prospek garuda kedepan karena kita ingin memberikan paparan mengenai bagaimana garuda ini bertransformasi," kata Kartika.
"Dan nantinya insya Allah setelah pandemi bisa berangsur pulih, kita bisa berbisnis secara lebih baik dan menghasilkan sustainable kinerja keuangan," tandasnya.