Dalami Kecelakaan Camry Di Senen, Polisi Kerahkan Tim TAA
SinPo.id - Peristiwa kecelakaan tunggal yang terjadi di Senen, Jakarta Pusat masih menyisakan tanda tanya. Kecelakaan tersebut diketahui melibatkan AKP Novandi Arya Kharisma dan kades PSI Banjarmasin, Fatimah Az Zahra.
Untuk mengusut peristiwa ini, Polda Metro Jaya mengerahkan Tim traffic accident analysis (TAA) Korlantas Polri untuk kepentingan penyelidikan.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo menuturkan, pelibatan tim TAA dilakukan untuk mencari tahu tentang kecepatan kendaraan nahas itu melaju dan menentukan siapa pengemudi Camry bernopol B-1102-NDY.
"Tentu ini perlu TAA ya tapi intinya kami berusaha paling tidak menentukan pengemudi mobil," kata Sambodo kepada wartawan di Jakarta, Rabu (9/2).
Sejauh ini, berdasarkan data hasil penelusuran di database kepolisian, pemilik mobil sudah pindah alamat. Namun, polisi memastikan bahwa mobil tersebut merupakan milik Fatimah.
Namun demikian, Sambodo mengatakan kasus ini kemungkinan besar akan dihentikan prosesnya dan tidak sampai bergulir ke pengadilan. Pasalnya yang diduga sebagai tersangka dalam kecelakaan itu meninggal dunia.
"Iya kalau perlu, tapi kasus ini kan tidak bermuara ke pengadilan. Karena dengan korban meninggal dunia dan penyidik punya kewenangan untuk menerbitkan SP3 surat penghentian penyidikan karena apa tersangka meninggal dunia," kata Sambodo.
Sebagai informasi, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada Senin dini hari pukul 00.30 WIB.
Kejadian bermula saat kendaraan sedan tersebut berjalan dari arah selatan ke utara melalui Jalan Raya Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Sesampainya di seberang Terminal Bus Senen, kendaraan menabrak separator TransJakarta kemudian terbakar. Kendaraan sedan itu mengalami kerusakan karena seluruh bodi terbakar.
