Komisi V DPR RI Datangi Jembatan Ambruk di Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan, sinpo.id - Anggota Komisi V DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Aceh 2 Firmandez, melakukan kunjungan kerja (Kunker) spesifik ke Kalimantan Selatan, Jumat, 25 Agustus 2017. Komisi V sendiri merupakan komisi yang membidangi urusan infrastruktur dan perhubungan, kunker spesifik ini dilakukan Firmandez dalam rangka meninjau jembatan Tanipah, Kabupaten Barito Kuala Selatan, Kalimantan Selatan yang ambruk pekan lalu. Pasalnya, jembatan yang dibangun tahun 2015 itu baru difungsikan tahun 2016 lalu.
Ia menjelaskan, kasus runtuhnya jembatan ini menjadi perhatian Komisi V DPR RI karena anggaran pembangunannya sebesar Rp 17 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan tahun 2015.
“Ini menjadi perhatian serius kami, jangan sampai terulang di daerah lain. Bayangkan, jembatan yang baru berumur 2 tahun bisa ambruk di tengah. Kami akan pelajari apakah ini karena kesalahan konstruksi atau karena faktor alam. Ini akan menjadi bahan bagi kami di Komisi V dalam memberikan masukan terkait anggaran pembangunan jalan dan jembatan,” tuturnya.
Jembatan Tanipah sendiri menghubungkan empat desa, yakni Desa Tanipah, Sungai Ramania, Tatah Halayung, dan Desa Antasan Segera. Jembatan itu patah setelah fondasi bagian tengahnya roboh. Penyebab robohnya fondasi tersebut masih diselidiki.
Dugaan sementara, musibah itu terjadi akibat pertemuan arus beberapa sungai yang mengalir di bawahnya. Hantaman arus terus menerus menyebabkan pilar jembatan bergeser hingga membuat jembatan itu ambruk.
“Kita minta semua pihak terkait, terutama Bina Marga untuk mengumpulkan data terkait penyebab ambruknya jembatan Tanipah ini, terutama data terkait perencanaan dan pelaksanaan pembangunannya agar semuanya menjadi jelas,” tutupnya.
