Wakil Ketua DPR RI: Penyebar Foto Prabowo Mirip Hitler Harus Segera Ditangkap
Jakarta, sinpo.id - Belakangan ini publik dibuat geger dengan kelompok yang bernama Saracen. Saracen sendiri merupakan sindikat penyebar kebencian berkonten suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) dalam jejaring media sosial. Hal ini dapat memecah belah kita, karena mereka menimbulkan kebencian satu sama lain (adu domba) melalui konten yang disebarnya. Kelompok ini pun telah dibekuk Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri.
Terkait dengan itu, Fahri Hamzah selaku Wakil Ketua DPR RI meminta Polri juga menangkap pihak yang menyebarkan kampanye hitam kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 lalu.
Kampanye hitam yang dimaksud, penyebaran foto Prabowo Subianto dengan wajah yang ditempel kumis kecil ala Pemimpin Nazi Jerman Adolf Hitler dan berseragam khas militer Nazi dengan ban tangan bergambar swastika.
"Pak Prabowo dulu, ada tokoh besar yang menghajar Pak Prabowo dibikin pakai baju Hitler, ada kumis kecil, dia bilang ini calon pemimpin fasis, diktator gitu," paparnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (25/8/2017).
Menurutnya, apa yang dialami Prabowo itu merupakan ulah seperti kelompok Saracen. Pelakunya juga harus ditangkap, ini bukanlah hal yang sepele.
"Itu jahat loh. Harusnya itu ditangkap juga," tegasnya.
Terlebih lagi, kasus semacam ini bukan tergolong delik aduan. Sehingga, Kepolisian dapat menangkap pelaku tanpa adanya laporan masyarakat.
"Kenapa yang itu enggak ditangkap tanpa laporan, apalagi saya dengar orang itu diundang ke Istana. Wah itu enggak boleh dong. Jadi keadilan itu harus tegak bagi pemerintah dan juga bagi rakyat umum," tutupnya.
