Trending Tagar #AHSelingkuh, Tebakan Netizen Mengarah Ke Menteri Jokowi ?
SinPo.id - Tagar #AHSelingkuh menggema di media sosial Twitter, Sabtu (18/12) sejak pagi. Menjelang sore ini, tagar tersebut masih bertahan sebagai isu trending dengan jumlah cuitan netizen mencapai 3.860 kali.
Dari tebak-tebakan netizen seperti dilihat SinPo.id, nama terkait tagar itu mengarah ke salah satu menteri di Kabinet Indonesia Maju. Meski tidak secara gamblang menyebutkan nama, netizen nampaknya sudah mengetahui siapa sosok terkait tagar #AHSelingkuh itu.
Di waktu bersamaan, beredar juga pemberitaan dan video di kanal YouTube terkait pengakuan seorang wanita bernama Rifa Handayani yang melaporkan pejabat negara tersebut bersama istrinya berinisial YA atas dugaan intimidasi.
Rifa menjelaskan, ancaman tersebut didapati dari istri AH berinisial YA yang juga dilaporkan ke Mabes Polri. AH dan YA dilaporkan atas tuduhan ancaman dan intimidasi yang dilakukannya di media sosial dengan sangkaan UU ITE. Setelah melaporkan AH dan YA, ke Mabes Polri, pelapor Rifa Handayani juga meminta perlindungan ke Komnas HAM lantaran merasa jiwanya terancam.
“Saya melaporkan saudara AH dan saudari YA, karena saya diteror, diancam. Saya merasa terancam. Ancaman dan intimidasi itu melalui pesan WhatsApp. Karena ancaman tersebut, saya merasa terancam, jiwa saya merasa tertekan dan saya merasa terhina. Diduga perbuatan-perbuatan itu dilakukan AH dan YA. Karena itu, saya meminta perlindungan hukum kepada pihak berwajib,” tegasnya dalam video tersebut.
Kronologi Awal Kejadian
Rifa juga mengungkapkan kronologi awal hubungannya dengan AH. Awalnya Rifa kenal pada tahun 2013 akhir, saat konser Jennifer Lopez di Ancol, Jakarta Pusat. Saat itu, AH meminta pin BlackBerry Messenger dan nomor handphone dirinya. Namun, Rifa Handayani mengakui saat itu tidak mengetahui sosok AH, yang masih menjadi kader sebuah partai dan belum menjadi menteri ini.
“Yang minta Pin BB pertama beliau (AH). Yang minta HP, telp saya juga pertama adalah beliau (AH),” tuturnya.
“Setelah perkenalan itu, kita akhirnya menjalin komunikasi dan berhubungan khusus hingga tahun 2013,” kata Rifa dalam video yang beredar.
“Tiba-tiba pada pertengahan tahun 2013, Juni masalah datang. Saya mendapat teror dan intimidasi dari AH dan saya blok nomor AH,” kata Rifa.
Selang beberapa bulan kemudian, intimidasi kembali datang dari sang istri AH yakni YA. Bahkan ancaman dilakukan melalu jejaring media sosial.
“YA juga meneror saya di media sosial melalui direct message,” ungkapnya.
Dan karena terus diteror, Rifa akhirnya menceritakan masalah tersebut ke sang suami, yang akhirnya melakukan konfirmasi ke AH.
“Saya sebenarnya takut menceritakan hal ini ke suami karena saya mau gak mau menceritakan tentang aib saya juga ke suami. Tapi karena saya tidak tahan diteror, saya harus menceritakan hal ini ke suami,” paparnya.
Akhirnya, lanjut Rifa, sang suami menelepon AH untuk melakukan pertemuan.
“Suami saya melakukan pertemuan, mencoba mengkonfirmasi hubungan khusus antara saya dan AH yang berakhir teror kepada diri saya,” ujar Rifa.
“Dalam pertemuan tersebut, AH mengakui bahwa dirinya memiliki hubungan khusus dengan saya dan melakukan teror kepada saya karena emosi,” kata Rifa.
Guna memastikan keselamatan diri, suaminya juga meminta surat pernyataan dari AH, namun justru ditolak. Kemudian lantaran tidak menemui titik temu, permasalahan tersebut akhirnya menguap begitu saja.
Rifa menuturkan, masalah kembali terkuak di tahun 2016 hingga saat ini kata dia, istri dari AH yakni YA, kembali melakukan teror kepada dirinya di media sosial bahkan melayangan somasi dengan tuduhan, bahwa dirinya memeras AH.
“Nah, disitu emosi suami saya kembali naik. Lantaran mencemaskan keselamatan saya, suami meminta saya menyelesaikan masalah ini hingga tuntas,” terang Rifa.
“Berdasarkan hal itu, akhirnya saya memutuskan melaporkan hal ini ke Mabes Polri dan Komnas HAM untuk meminta perlindungan hukum, biar nanti publik yang menilai siapa yang salah siapa benar,” pungkasnya.