Kominfo Mulai Siapkan Infrastruktur TIK Untuk Sukseskan Presidensi G20

Laporan: Khaerul Anam
Sabtu, 27 November 2021 | 15:11 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate/net
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate/net

SinPo.id - Indonesia akan menjadi tuan rumah Presidensi G20 tahun 2022, Pemerintah  menargetkan dua hal agar penyelenggaraan  berjalan sukses dalam keketuaan G20 Indonesia, yaitu sukses dalam hal substansi dan penyelenggaraan.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan telah menyiapkan dukungan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi berupa konektivitas 5G, perangkat pendukung pertemuan virtual.

“Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, sudah jelas bahwa Keketuaan Indonesia dalam Presidensi G20 tahun 2022 ada dua target yang harus sukses. Sukses dari sisi substansi dan sukses terhadap penyelenggaraannya. Dua hal ini yang sedang dilakukan,” jelas Johnny usai acara Penandatanganan Pinjam Pakai Lahan Program BTS Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Kominfo di Sofitel Hotel, Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (26/11).

Johnny menjelaskan dalam menjalankan dua arahan Presiden Joko Widodo itu, panitia penyelenggara dari kementerian dan lembaga telah merancang sebanyak 118 rapat.

Menurutnya, aspek substansi Presidensi G20 berkaitan dengan Sherpa Track, Finance Track, Working Group maupun Engagement Group.

“Kementerian Kominfo secara berkala akan memberikan update kepada pemangku kepentingan dan ekosistem industri dan publik, mengenai perkembangan pembahasan Pokja Ekonomi Digital pada pertemuan G20,” jelasnya.

Lebih jauh Johnny memaparkan keseluruhan rangkaian rapat itu akan berlangsung di 16 atau 17 kota Indonesia. Oleh karena itu, Kementerian Kominfo menyiapkan infrastruktur TIK dengan penyediaan jaringan 4G dan 5G.

“Kominfo juga menyiapkan perangkat-perangkat virtualnya dengan menggunakan Webex dan menyediakan jaringan cadangan untuk mengantisipasi apabila tejadi ganguan konektivitas telekomunikasi,” tandasnya.

Mengenai standar penyediaan infrastruktur TIK dan konektivitas, Menkominfo menyatakan akan menerapkan hal yang sama seperti penyelenggaraan World Super Bike beberapa waktu lalu di Sirkuit Mandalika.

“Seperti yang saat ini sedang kita lakukan dalam penyelenggaran World Super Bike, dan pada saat Moto GP Mandalika nanti disediakan juga jaringan backup. Begitu juga dengan event internasional G20 Summit,” tutupnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI