Dua Ormas Di Karawang Terlibat Bentrok, 7 Orang Diamankan Polisi

Laporan: Ari Harahap
Kamis, 25 November 2021 | 13:19 WIB
Dua ormas di Karawang terlibat bentrokan pada Rabu (24/11) siang/tangkapan layar Twitter.
Dua ormas di Karawang terlibat bentrokan pada Rabu (24/11) siang/tangkapan layar Twitter.

SinPo.id - Bentrokan antar Organisasi Masyarakat (Ormas) kembali terjadi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Kali ini bentrokan berlangsung di jalan interchange pada Rabu (24/11). Video kejadian tersebut tersebar di sejumlah platform media sosial.

Dari sejumlah video yang beredar terlihat segerombolan massa mengamuk dan menghancurkan sebuah mobil Honda Brio dengan nomor polisi S 1724 BB di jalan tersebut.

Pada mobil tersebut terdapat stiker Aktivis LSM GMBI KSM Kragan Distrik Rembang. Terlihat, ada sejumlah aparat kepolisian yang mencoba untuk menghentikan aksi perusakan tersebut namun tak bisa karena massa yang mengamuk terlampau banyak.

Bentrokan dua kelompok masyarakat itu terjadi berawal saat rombongan massa berseragam Ormas GMPI dan LSM NKRI dari arah Karawang Kota secara bersama-sama menuju kawasan industri.

Namun secara tiba-tiba, saat rombongan massa melintasi jalan Interchange Karawang Barat, tepatnya di depan Hotel Resinda, mereka bertemu dengan massa dari kelompok lain, hingga terjadi bentrok.

Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Richie mengatakan bahwa peristiwa tersebut merupakan murni kasus perusakan dan penyerangan terhadap salah seorang anggota LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) yang melintas.

"Jadi kronologi perusakan dan penyerangan kendaraan roda empat LSM GMBI di jalan interchange Karawang Barat," ujar Richie, Rabu (24/11).

Richie menjelaskan, perusakan itu bermula saat ada aksi unjuk rasa penyampaian aspirasi ke PT Ichi Karawang yang dilakukan oleh GMBI. Semula, demonstrasi tersebut dapat diamankan oleh polisi, namun kericuhan tak terbendung beberapa waktu kemudian.

"Sekitar pukul 11.45 WIB ada anggota GMBI dari Jawa Tengah yang salah jalan masuk ke Kota Karawang dan ketemu LSM lain di jalan interchange," katanya.

Kekinian, usai bentrokan tersebut, Polisi menangkap tujuh orang yang diduga terlibat dalam kericuhan ini. Bentrokan itu sendiri menyebabkan satu orang meninggal yang sebelumnya sempat dirawat di salah satu Rumah Sakit. 

“Polres Karawang sudah mengamankan tujuh orang yang diduga terlibat kasus kemarin,” kata Ipda Richie, Kamis (25/11).

Namun demikian, Ia belum dapat merinci identitas ataupun latar belakang Ormas dari pihak-pihak yang diamankan oleh kepolisian tersebut. Ia menyebutkan bahwa tujuh orang tersebut masih diperiksa secara intensif oleh penyidik hingga saat ini.

“Dari unsur ormas atau bukannya masih dalam tahap pemeriksaan, nanti ada informasi lebih lanjut,” tuntasnya.

sinpo

Komentar: