Sandi Dorong Penggunaan Konten Digital Di Desa Wisata Pandanrejo

Laporan: CM-1
Rabu, 13 Oktober 2021 | 12:39 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Desa Wisata Pandanrejo, pada Selasa (12/10)/ net
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Desa Wisata Pandanrejo, pada Selasa (12/10)/ net

SinPo.id - Dalam rangkaian visitasi 50 besar desa wisata terbaik ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Pandanrejo, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (12/10).

Desa Wisata Pandanrejo dinilai memiliki potensi yang tinggi untuk dimaksimalkan dengan memperkuat konten promosi desa. 

Tujuanya adalah agar lebih banyak wisatawan yang datang dan berkunjung dan menggerakkan ekonomi serta membuka lapangan kerja.

"Salah satu konten promosi yang efektif adalah melalui konten digital. Saya titip konten-konten yang ada dapat diperkuat dan diunggah ke sosial media," ucap Sandiaga Uno setelah meresmikan Desa Wisata Pandanrejo sebagai salah satu dari 50 Desa Wisata Terbaik ADWI 2021, Selasa (12/10).

Pengembangan kambing etawa khas Kaligesing yang sudah terkenal semenjak masa kolonial Belanda tahun 1920, menjadi salah satu potensi yang dapat dipromosikan. 

Selain memiliki tubuh yang besar, kambing etawa tak jarang dijadikan kontes selain pemanfaatan susunya yang dipercaya memiliki deretan khasiat.

"Desa Wisata Pandanrejo, dan Kabupaten Purworejo pada umumnya harus dapat menjadi penyangga pariwisata Borobudur dengan berbagai daya tariknya," lanjut Sandiaga.

Selain kambing etawa, Desa Pandanrejo juga memiliki potensi yang lainya, seperti penampilan Tarian Incling Wedus, Gunung Gajah, Bukit Sebutrong, dan pasar kuliner Wiwit.

Tak hanya meresmikan Desa Wisata Pandanrejo, Sandiaga juga memberikan bantuan berupa dua set gendang kepada kelompok seni tari Incling Wedus agar dapat terus dilestarikan dan menjadi suguhan bagi wisatawan.

"Semoga ini dapat menjadi simbol kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif kita ke depan untuk menghadirkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan," tuturnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI