Hasil Studi: Covid-19 Varian Delta Berisiko 2 Kali Lipat Dirawat Di RS

Laporan: Vera
Sabtu, 28 Agustus 2021 | 21:01 WIB
Covid-19 varian Delta/Reuters
Covid-19 varian Delta/Reuters

SinPo.id - Orang yang terinfeksi virus Covid-19 varian Delta memiliki dua kali lipat berisiko rawat inap dibandingkan mereka yang terkena Alpha, varian yang pertama kali muncul di Inggris tahun lalu, berdasarkan sebuah studi.

Studi tersebutmelibatkan lebih dari 43.000 kasus Covid-19 dari sebagian besar bukan penerima vaksin di Inggris, membandingkan risiko rawat inap rumah sakit bagi penderita varian Delta dengan penderita Alpha. Varian Delta mulanya ditemukan di India.

"Analisis kami menyoroti bahwa dengan tidak adanya vaksinasi, semua wabah varian Delta akan memberikan beban yang luar biasa terhadap layanan kesehatan dibanding pandemi Alpha," ujar salah satu penulis studi terkemuka sekaligus pakar statistik Universitas Cambridge, Anne Presanis, melansir Reuters dari Antara, Sabtu (28/8).

Studi itu berdasarkan pada kasus periode Maret-Mei selama tahap awal kampanye vaksinasi Covid-19 Inggris, sehingga tidak dapat menaksir risiko lainnya bagi orang yang tidak divaksin atau yang baru mendapatkan dosis awal.

Studi yang dipublikasi di jurnal Lancet Infectious Diseases tersebut, sejauh ini merupakan yang terbesar dalam menganalisis kasus Covid-19 yang dikonfirmasi oleh pengurutan genom virus.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI