Polisi Bagikan Sembako Dan Makan Siang Untuk Ojol dan PKL

SinPo.id - Hadang pengojek online dan pedagang kaki lima turun kejalan untuk demo, petugas Kepolisian memberikan makan siang, sembako dan uang kepada ratusan pengojek online, PKL di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Sabtu siang (24/7).

Selain itu paket sembako, makan siang, hingga  uang, diberikan kepada mereka agar bisa terus kuat ditengah pemberlakuan darurat saat ini. 

Ratusan pengemudi ojol dan pedagang kaki lima harus antre, dibawah Flyover Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta Timur, untuk mendapatkan makan siang, sembako dan uang, yang diberikan pihak Kepolisian dari Polsek Matraman.

Pihak Kepolisian sengaja memberikan mereka sembako dan makanan serta uang, agar para ojol tidak turun ke jalan untuk demo menolak PPKM Darurat, yang sesuai ajakan dari medsos pada hari ini.

Para ojol berjanji tidak demo setelah diberikan sembako dan uang, serta makan siang.

Selain mengimbau untuk tidak demo, pemberian bantuan ini juga untuk memastikan kebutuhan logistik mereka terjaga ditengah PP Darurat.

"Dikasih sembako sama makan siang beserta uang cash Rp. 500 ribu untuk uang kas untuk base camp UKB Utan Kayu," ujar Daniel seorang Pengemudi Ojol, di Jakarta, Sabtu (24/7).

Setelah mendapatkan sembako, makan siang dan uang, ratusan ojol balik ke rumah masing-masing atau beraktivitas kembali dan tidak jadi ikut demo.

Diketahui, sebelumnya beredar informasi lewat seruan aksi, yang bertajuk Jokowi End Game, bahwa massa akan bergerak dari Glodok, Jakarta Barat, menuju Istana Negara, Jakarta Pusat. Polisi menutup akses menuju Glodok.

Namun berdasarkan pantauan Tim SinPo  dilokasi, hingga Sabtu sore (24/7) tak terlihat massa yang sebut akan melakukan demonstrasi.