Menag Gus Yaqut Puji Langkah Dasco Kedepankan Kolaborasi Tangani Pandemi Covid-19

Laporan: sinpo
Senin, 05 Juli 2021 | 16:22 WIB
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan keterangan pers usai pngecekan Asrama Haji Pondok Gede untuk pasien Covid-19/SinPo
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan keterangan pers usai pngecekan Asrama Haji Pondok Gede untuk pasien Covid-19/SinPo

SinPo.id - Dari 31 asrama haji milik Kementerian Agama, 27 asrama diantaranya siap dipakai untuk difungsikan sementara menjadi ruang untuk penderita Covid-19. Sementara sisa gedung lainnya sedang dalam tahap renovasi.

Peryataan itu disampaikan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Yaqut saat menerima rombongan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengecek kesiapan Asrama Haji Pondok Gede, Senin (5/7).
 
"Ada 27 asrama haji yang siap dipakai untuk penanganan pandemi baik untuk isolasi Mandiri maupun jadi Rumah Sakit Darurat jika diperlukan," ujar Gus Yaqut.

Selain asrama haji, Gus Yaqut menerangkan Rumah Sakit Haji yang letaknya tidak jauh dari Asrama Haji Pondok Gede bisa digunakan untuk pasien Covid-19.

"Kemarin sudah koordinasi dengan Menteri Kesehatan, silakan juga Rumah Sakit Haji ini dimanfaatkan untuk penanganan Covid-19," ujarya.

Menurut Gus Yaqut, langkah sejawatnya Sufmi Dasco Ahmad waktu di DPR, bersama teman-teman dari DPR dan teman-teman mahasiswa ini baik sekali. Apa yang dilakukan Dasco menunjukkan dalam penanganan Covid-19 harus berkolaborasi.

"Apa yang dicontohkan oleh pa Dasco ini saya kira  harus menjadi teladan bagi yang lain. Kita gak bisa menghadapi pandemi sendiri nggak bakal bisa kita harus sama-sama baik DPR, Pemerintah, mahasiwa dan masyarakat," ujar Gus Yaqut.

"Mudah-mudahan ini menjadi titik awal kita untuk bersama-sama memerangi pandemi ini termasuk juga kawan kawan media," sambungnya.
 
Mengenai kapasitas Asrama Haji Pondok Gede, Gus Yaqut menyebut untuk sementara di optimalkan untuk 1000 pasien Covid-19. Jika ada darurat bisa ditambah sekitar 20 persen.

"Ada sekitar 150 bed yang kita siapkan untuk kondisi darurat. Saya kira itu cukup memadai lah ya di samping kita bisa gunakan fasilitas yang dimiliki kementerian Agama yang lain,"terangnya.

Asrama Haji Pondol Gede kata Gus Yaqut dalam dua hari ke depan, atau pada hari Rabu (7/7) sudah siap di pakai.

"Saat ini barang sudah loading, sudah setting semua, Rabu sudah siap," ujar Gus Yaqut.

"Khusus untuk 20 persen dari kapasitas Asrama Haji Pondok Gede yang ada dipergunakan untuk pasien-pasien Covid-19 yang berat," demikian Gus Yaqut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI