Menkes Minta Daerah Percepat Vaksinasi Massal

Laporan: Tisa
Senin, 10 Mei 2021 | 19:35 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin/BPMI
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin/BPMI

SinPo.id, Jakarta- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan stok vaksin Covid-19 beserta kapasitas vaksinasinya secara bertahap akan kembali meningkat dalam waktu dekat.

 

Oleh karena itu, seluruh daerah kata Budi harus bersiap untuk kembali mengintensifkan jalannya program vaksinasi massal bagi warganya.

 

"Pesan saya ke seluruh aparat di daerah, kita mulai genjot lagi karena stok vaksinnya sudah cukup. Kalau bisa kita menyentuh 1 juta per bulan di bulan Juni karena kapasitas vaksin kita sekarang sudah cukup," ucap Budi saat menyampaikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin (10/5).

 

Mantan Wamen BUMN itu menyebut pada 26 Maret lalu jumlah vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di Indonesia telah mencapai 10 juta vaksinasi. 

 

Kemudian, pada 30 April, vaksinasi yang telah dilakukan telah menembus angka 20 juta.

 

Kata Budi, vaksinasi yang dilakukan sepanjang April lalu memang sedikit mengalami penurunan akibat ketersediaan stok vaksin yang terbatas.

 

Namun, saat ini, stok vaksin tersebut dipastikan akan kembali meningkat seiring dengan kedatangan sejumlah stok vaksin ke Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

 

Sementara itu, Budi mengungkapkan bahwa terdapat tiga provinsi dengan laju vaksinasi bagi lansia yang telah berjalan dengan sangat baik. Ketiganya ialah Provinsi DKI Jakarta, Bali, dan Yogyakarta. 

 

Karenanya Pemerintah akan memberikan alokasi vaksin tambahan bagi ketiga provinsi tersebut agar dapat segera menyelesaikan tahapan vaksinasi yang diprioritaskan bagi lansia untuk dapat berlanjut ke tahap berikut, yakni bagi masyarakat umum.

 

"Saya ucapkan terima kasih ke tiga provinsi yang sudah tinggi suntikan lansianya sehingga mereka secara bertahap terbuka untuk suntikan golongan masyarakat pada umumnya. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi untuk provinsi-provinsi lain untuk menyelesaikan suntikan bagi lansia," jelasnya

BERITALAINNYA
BERITATERKINI