Pesan Mahfud untuk Nyoblos Pilkada di Masa Pandemi

Laporan: Tisa
Rabu, 09 Desember 2020 | 12:17 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD (Foto: Ist.)
Menko Polhukam Mahfud MD (Foto: Ist.)

sinpo, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih sebaik-baiknya, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pada pelaksanaan Pilkada 2020, Rabu (9/12/2020).

Adapun Pilkada Serentak kali ini, akan dilaksanakan di 270 wilayah di Indonesia, meliputi 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota.

“Datanglah ke tempat pemungutan suara (TPS). Berikan suara dengan memilih yang baik pemimpin Saudara,” ujar Mahfud dalam video yang ditayangkan di kanal YouTube Kemenko Polhukam RI, Rabu (09/12/2020).

Ia mengingatkan agar dapat menggunakan suara dengan bijak karena Pilkada ini, bakal menentukan nasib daerah untuk lima tahun mendatang.

Lebih lanjut, Menko Polhukam mengingatkan agar para pemilih disiplin menerapkan protokol kesehatan saat melakukan pencoblosan.

Pemilih, kata dia, harus senantiasa memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan dengan sabu.

"Coblos dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan protokol kesehatan yang diatur oleh KPU," ucapnya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengharapkan, hasil Pilkada dapat diketahui segera pada hari ini.

"Mudah-mudahan tanggal 9 sore atau tanggal 10 (Desember) pagi, kita semua masing-masing sudah tahu hasil Pilkada," ungkap pakar tata negara ini. 

Namun, dirinya menyebut hasil yang bisa diketahui hari ini, merupakan perolehan hitung cepat (quick count) yang bisa menjadi bayangan pada hasil yang sebenarnya.

"Pengumuman resminya tentu masih harus menunggu beberapa waktu lagi,” pungkas Mahfud.

Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, pilkada kali ini diselenggarakan di tengah pandemi yang melanda dunia. 

Oleh sebab itu, tolok ukur keberhasilannya ditentukan dari penegakan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan, sehingga tidak terjadi penularan kasus COVID-19.

“Ini merupakan tanggung jawab utama penyelenggara pemilu dan seluruh pasangan calon untuk memastikan pilkada serentak 2020 dapat berjalan lancar di tengah pandemi COVID-19,” tegas Wiku.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI