Jelang Nataru, Pemerintah dan Operator Transportasi Laut Diminta Bantu Pemulihan Pascabencana
SinPo.id - Anggota Komisi VI DPR RI Abdul Hakim Bafagih, meminta pemerintah dan operator transportasi laut tidak hanya fokus pada lonjakan penumpang selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), tetapi juga harus siap membantu pemulihan pascabencana.
Pasalnya, saat ini masih terdapat kebutuhan penanganan darurat khususnya di wilayah Sumatera Barat, Aceh, dan Aceh Utara. Sehingga ia berharap sumber daya manusia (SDM) maupun armada yang dimiliki dapat dikelola secara efektif agar dapat memenuhi dua kebutuhan sekaligus.
“Di sisi lain (para operator) juga mesti stanby dan siaga untuk membantu pemulihan, baik di Sumatera Barat, Aceh, dan juga Sumatera Utara. Jadi nanti silahkan di-manage dengan baik dari SDM-nya dan dari kapasitas-kapasitas armada yang dimiliki,” kata Bafaqih, dalam keterangan persnya, dikutip Minggu, 7 Desember 2025.
Oleh sebab itu, dengan meningkatnya kebutuhan selama Nataru dan adanya kondisi bencana di beberapa daerah di Indonesia, pihaknya berharap PELNI dan ASDP mampu memberikan pelayanan yang aman, cepat, dan responsif tanpa terjadi hambatan transportasi untuk masyarakat.
Sebelumnya, PT Pelni resmi memberlakukan program stimulus berupa potongan harga tiket kapal penumpang sebesar 20 persen. Diskon bagi penumpang kelas ekonomi ini berlaku sejak 17 November lalu untuk semua rute pelayaran.
